Kampung Asei Besar penghasil lukisan kulit kayu bernilai seni budaya

Jayapura (ANTARA) – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Jayapura, Provinsi Papua menyatakan bahwa Kampung Asei Besar yang terletak di Distrik Sentani Timur, dikenal sebagai sentra penghasil lukisan kulit kayu yang Mempunyai nilai seni dan budaya tinggi.

Kepala Bidang Kebudayaan Fred Modouw kepada ANTARA di Sentani, Minggu, mengatakan bahwa seni lukisan ini telah diwariskan turun-temurun oleh masyarakat setempat dan menjadi bagian Krusial dari identitas budaya Etnis Asli di daerah ini.

“Lukisan kulit kayu dari Kampung Asei Besar Mempunyai keunikan tersendiri, Berkualitas dari motif maupun teknik pembuatannya, yang membedakan dari seni lukis lainnya,” katanya.

Menurut Fred, lukisan kulit kayu atau dalam bahasa Sentani disebut “Khombouw” ini, biasanya dibuat dengan menggunakan kulit kayu khas yang diolah secara tradisional, dan proses pembuatannya melibatkan beberapa tahapan, mulai dari mengambil kulit kayu, mengeringkan, pewarnaan hingga memberi motif.

Cek Artikel:  Best Western Senayan Rayakan 7 Tahun dengan Promo Menginap dan Giveaway Instagram

“Setiap motif yang dihasilkan Mempunyai Maksud filosofis yang erat kaitannya dengan kehidupan masyarakat setempat, juga sebagai warisan budaya dan Mempunyai nilai ekonomis yang tinggi,” ujarnya.

Dia menjelaskan banyak wisatawan dan kolektor seni dari dalam maupun luar negeri tertarik Demi membeli karya seni ini, sebagai oleh-oleh juga koleksi pribadi.

“Potensi ekonomi dari seni lukisan kulit kayu ini sangat besar, sehingga perlu Lalu dikembangkan dan dipromosikan,” katanya Tengah.

Dia menambahkan bahwa pemerintah Lalu mendukung para seniman lokal di Kampung Asei Besar agar dapat mempertahankan dan mengembangkan karya seni lukisan kulit kayu ini.

“Salah satu upaya yang dilakukan yakni memperkenalkan seni lukisan kulit kayu ke pasar yang lebih luas, melalui berbagai pameran seni dan budaya,” ujar Fred.

Cek Artikel:  Berpetualang ke Cagar Alam Morowali

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan Mekanis Demi AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Informasi ANTARA.

Mungkin Anda Menyukai