PERDANA Menteri Kanada Justin Trudeau mengumumkan pengunduran dirinya dari posisinya. Anak pertama dari Perdana Menteri Kanada sebelumnya, Pierre Elliot Trudeau, Justin tampaknya siap mengikuti jejak ayahnya, 40 tahun setelah Pierre Trudeau mengundurkan diri sebagai perdana menteri Kanada.
Trudeau, lahir 25 Desember 1971 adalah Perdana Menteri Kanada ke-23. Bapak dari Xavier, Ella-Grace, dan Hadrien ini Mempunyai visi Kanada adalah negara di mana setiap orang Mempunyai kesempatan yang Konkret dan adil Buat berhasil.
Pengalamannya sebagai guru, Bapak, pemimpin, dan advokat bagi kaum muda telah membentuk dedikasinya terhadap rakyat Kanada. Komitmennya Buat menjadikan Kanada sebagai tempat di mana setiap orang Mempunyai Kesempatan Buat berkembang.
Sebagai anak sulung dari tiga bersaudara, Justin dibesarkan dengan pengaruh mendalam dari ayahnya, Pierre Elliott Trudeau, dan ibunya, Margaret Trudeau. Ia dibesarkan dengan berbicara dalam dua bahasa, Prancis dan Inggris, dan Mempunyai akar keluarga di Kanada Timur dan Barat. Latar belakang ini membantunya memulai semangatnya Buat pengabdian publik dan meyakini bahwa keberagaman adalah kekuatan Kanada.
Justin lulus dengan gelar Bachelor of Arts (B.A.) di Universitas McGill, tahun 1994. Ia kemudian menyelesaikan program pendidikan di Universitas British Columbia dan menghabiskan beberapa tahun mengajar bahasa Prancis, matematika, dan mata pelajaran lainnya di Vancouver.
Trudeau pertama kali terjun ke dunia politik tahun 2008, Begitu terpilih menjadi Personil Parlemen, dan lima tahun kemudian menjadi pemimpin Partai Liberal.
Pada 2015, ia meraih kursi perdana menteri setelah berkampanye dengan platform anti-Konservatif dan memenangkan mayoritas Bunyi dalam pemilihan Lumrah pada bulan Oktober, mengalahkan pendahulunya, Stephen Harper.
Sebagai salah satu pemimpin termuda dalam sejarah negara itu, Trudeau meraih popularitas dengan mendorong nilai-nilai progresif di Podium Mendunia, menampilkan dirinya sebagai penawar bagi mantan Presiden Donald Trump. Ia memenangkan pemilu berturut-turut pada tahun 2019 dan 2021.
Tetapi, kebangkitan awalnya secara bertahap menurun setelah serangkaian kemunduran politik, termasuk tuduhan rasisme setelah foto-foto lelet muncul yang menunjukkan dirinya menggunakan blackface, serta kemarahan terkait mandat vaksin selama pandemi covid-19.
Ia sejak itu menurun dalam Telaah pendapat, setelah Presiden AS terpilih, Trump, melontarkan ancaman tarif yang banyak, dan pengunduran diri mendadak dari mantan sekutu politiknya yang juga Menteri Keuangan, Chrystia Freeland. (CNN/Prime Minister of Canada/Z-3)