Gol pertama dicetak Jorge Correa pada menit keenam. Menerima bola hasil salah antisipasi pemain PSBS, Jorge Correa Lampau menggiring bola dan melepaskan tendangan dari luar kotak penalti yang bersarang di Sudut kiri gawang PSBS.
Adapun gol kedua dicetak Jorge Correa pada menit ke-58. Berhasil lolos dari pengawalan pemain belakang PSBS, Jorge Correa dengan tenang melepaskan tendangan keras kaki kiri ke Sudut kiri atas gawang kawalan John Pigai.
Jorge Correa sejauh ini sudah mencetak tiga gol dari 12 laga yang dimainkan. Berbarengan Yakob Sayuri, Jorge Correa menjadi pemain tersubur yang dimiliki Malut United Begitu ini.
Pemain 31 tahun itu semakin membuktikan kualitas yang dimilikinya. Ketajaman yang dimilikinya perlahan turut mengerek posisi Malut United ke posisi 11 klasemen sementara BRI Perserikatan 1 2024/2025 dengan raihan 17 poin.
Sebagai gelandang, Correa dibekali kualitas di atas rata-rata. Selain itu, kelebihan lainnya ialah ia juga piawai dalam mencari dan membuka ruang Demi melepaskan tembakan keras.
Correa semakin Mempunyai peran Krusial karena kerap menjadi pemecah kebuntuan Malut United. Penampilan yang cukup memuaskan buat pemain debutan pada BRI Perserikatan 1.
Sesuai dengan janji yang pernah diucapkan, Correa Betul-Betul Ingin memaksimalkan pengalaman barunya Berbarengan Malut United di Indonesia. Perlahan dan Niscaya itu sudah mulai terlihat dalam performa apiknya di lapangan.
“Saya Ingin menjalani pengalaman baru ini secara maksimal. Tugas saya sekarang adalah tampil all-out dan berkontribusi Demi Malut United,” ucap Correa beberapa waktu Lampau.
Pengalaman bermain di klub Argentina, Portugal, Yunani, Azerbaijan, hingga Bolivia jadi modal berharga buat Correa. Dengan perjalanan musim yang Lagi panjang, pemain berpostur 170 cm itu punya kesempatan besar Demi menambah pundi-pundi gol di Malut United. ***