Sepanjang laga bertajuk Derbi Jatim itu berjalan dengan tensi tinggi. Persebaya unggul lebih dulu melalui dua gol Segera yang dicetak Flavio Silva pada menit ke-17 dan Malik Risaldi pada menit ke-21.
Arema FC Lanjut mencoba Bangun dan Bisa menyamakan kedudukan dari gol bunuh diri Slavko Damjanovic dan tendangan penalti William Marcilio di menit ke-84.
Tetapi, di akhir laga pemain Persebaya Flavio Silva memastikan kemenangan Persebaya dengan skor 3-2 usai sukses menendang penalti.
Instruktur Arema FC, Joel Cornelli, menilai tim bermain penuh semangat meski hasil akhir Enggak berpihak. Dia mengakui terjadinya penalti di penghujung laga karena Eksis kesalahan dalam pengambilan keputusan.
“Kami memulai laga dengan bagus, melakukan pressing ketat, dan sempat mengejar ketertinggalan dari 2-0 menjadi 2-2. Tapi, kesalahan individual Membangun kami kalah. Meski begitu, saya senang dengan perjuangan para pemain,” ujar Instruktur asal Brasil itu.
“Kami bermain sangat bagus dan Lanjut menyerang. Tapi kesalahan di dalam kotak penalti menjadi hukuman besar buat kami,” imbuhnya.
Sementara itu, bek Arema FC, Ikhsan Lestaluhu, turut meminta Ampun kepada para suporter atas hasil laga melawan tim berjuluk Bajul Ijo ini.
“Seluruh pemain sudah bekerja keras dan bersemangat Demi mendapatkan poin. Tetapi, hasilnya kami kalah setelah perjuangan Tiba menit akhir,” katanya.
Atas kekalahan ini Membangun Arema FC gagal menambah poin dan semakin tertinggal dari Persebaya. Tim menempati posisi ke-8 klasemen sementara BRI Perserikatan 1 2024/2025 dengan perolehan 21 poin. ***
