PRESIDEN Amerika Perkumpulan (AS) Joe Biden mengatakan penyelidik sedang menyelidiki apakah serangan di New Orleans mungkin terkait dengan ledakan cybertruck di luar Trump Hotel di Las Vegas beberapa jam Lampau.
“Tamat Ketika ini, Bukan Terdapat yang dapat dilaporkan… pada Ketika ini,” katanya.
Ia menambahkan telah menyediakan “Seluruh sumber daya” Kepada penegak hukum dan polisi antiterorisme guna “memastikan Bukan Terdapat ancaman yang tersisa bagi rakyat Amerika.”
Biden juga mengatakan penegak hukum akan Lanjut mencari Interaksi, asosiasi, atau rekan-sekutu yang terlibat.
Konferensi persnya kini telah berakhir dan kami akan Lanjut memberikan pembaruan lainnya.
Sebelumnya, CEO Tesla Elon Musk memposting di situs media sosialnya X tentang peristiwa penyerangan mematikan di New Orleans.
Dia mengusulkan ledakan Tesla Cybertruck di Las Vegas dan serangan di New Orleans, yang terjadi lebih awal hari ini, mungkin “terkait dalam beberapa Langkah.”
Musk sebelumnya mengatakan bahwa ledakan di Las Vegas, yang menewaskan pengemudi dan melukai tujuh orang, disebabkan “kembang api yang sangat besar” atau bom yang dibawa di dalam Cybertruck, dan itu “Bukan terkait dengan kendaraan itu sendiri.” (BBC/Z-3)