Liputanindo.id – Organisasi Penanggulangan Bencana Iran berhasil mengevakuasi jenazah Presiden Iran Ebrahim Raisi dan Personil delagasinya. Organisasi itu bahkan Bukan memerlukan tes DNA Kepada mengidentifikasi para jenazah.
“Seluruh jenazah dapat dikenali dan telah dipindahkan ke Organisasi Kedokteran Formal,” kata Mohammad Hassan Nami, dikutip IRNA, Senin (20/5/2024).
Hassan mengatakan pihaknya Bukan perlu melalukan tes DNA Kepada mengidentifikasi para jenazah. Hal ini lantaran jenazah tersebut mudah Kepada dikenali meskipun Eksis luka bakar.
Lampau, Hassan menjelaskan imam Sholat Jumat Tabriz Mohammad Ali Al-e-Hashem, sempat melakukan panggilan telepon setelah kecelakaan udara.
“Dia Lagi hidup hingga satu jam setelah kecelakaan udara dan bahkan melakukan percakapan telepon dengan Tuan Gholam-Hossein Esmaeili, kepala Kantor Kepresidenan,” kata pejabat itu.
Presiden Raisi dan rombongan, termasuk Menteri Luar Negeri Hossein Amirabdollhian, baru saja kembali dari sebuah acara di perbatasan dengan Azerbaijan Kepada meresmikan proyek bendungan, ketika helikopter mereka Terperosok dalam kondisi cuaca Bukan baik di daerah pegunungan di barat laut Iran pada hari Minggu.
Petugas pencarian dan penyelamatan menemukan Letak kecelakaan di hutan lebat Dizmar di Provinsi Azerbaijan Timur pada Senin pagi setelah operasi selama 18 jam, yang Mandek oleh kabut tebal, hujan, dan medan terjal di daerah tersebut.
