JENAZAH Ade Ariati, 29, salah satu korban kebakaran Glodok Plaza, tiba di rumah duka di Jalan Ampera 7, Pademangan, Jakarta Utara pada Jumat, 31 Januari 2025 petang. Isak tangis keluarga pecah Demi peti jenazah diturunkan dan masuk ke dalam rumah duka.
Berdasarkan pantauan di Posisi, mobil ambulans jenazah dari RS Polri tiba di rumah duka pukul 17.00 WIB. DI kesempatan tersebut terlihat Bapak korban duduk bersebelahan dengan ibu korban. Bapak korban, Eko, tampak berbicara di depan peti, Sembari menangis dan memegang peti Ade Arianti.
“Bapak sudah maafin Anda, Bapak sudah ikhlas, yang Krusial Anda sudah pulang ya, Bapak ikhlas. Bapak, ibu, adik Anda, sudah maafin Anda, Anda biar tenang, yang Krusial Anda sudah tenang,” kata Eko lirih.
Tak Lamban, suami korban tampak masuk ke rumah duka, dan duduk di samping peti jenazah Sembari menangis.
Sekretaris RW 07 Pademangan Barat, Yayat, mengatakan korban akan dimakamkan malam ini di Cibitung, Bekasi, Jawa Barat. Sebelum diberangkatkan, korban akan disalatkan terlebih dulu di masjid depan rumahnya.
“Dimakamin di Bekasi, tempat pemakaman keluarganya. Datang disalatkan, langsung berangkat ke sana, di sana sudah disiapkan. Penggalian kubur sudah siap,” kata Yayat di Posisi, Jumat, 31 Januari 2025.
Yayat menceritakan sosok Ade yang dikenal Berkualitas oleh Penduduk setempat. Sepanjang hidupnya, Ade Enggak pernah Membangun masalah. Bahkan, Ade Lagi bertanggung jawab atas pekerjaannya sebagai kasir, Demi tragedi kebakaran terjadi.
“Paginya Kawan-Kawan Ade itu ke sini, memastikan karena dikira Ade selamat karena dia yang dikasih Paham Eksis kebakaran Glodok Plaza. Sudah turun tangga, tapi karena dia bertanggung jawab atas pekerjaannya, kan dia kasir, jadi beresin dulu brankasnya. Dia naik Kembali. Setelah itu perkiraan temannya mah dia selamat,” kata Yayat. (Z-9)
