Jelang Puasa, Pemerintah Niscayakan Stok Beras di Pasar Induk Cipinang Kondusif

Liputanindo.id JAKARTA – Pemerintah memastikan, stok beras di Pasar Induk Cipinang, Jakarta Timur, aman. Hal itu setelah Tim Ketahanan Pangan yang terdiri dari Badan Pangan Nasional (Bapanas), Bulog, melakukan pengawasan ke Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta Timur, Rabu (28/2/2024).

Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi memastikan, ketersediaan beras cukup aman meski saat puasa nanti kebutuhan pasar meningkat sekitar 20 – 30 persen.

“Diperkirakan pada Maret mendatang pasokan beras akan bertambah hingga 3,5 juta ton,” ungkap Arief.

Dirinya pun mengimbau warga tidak perlu risau akan kebutuhan beras saat memasuki Ramadan 1445 H yang kemungkinan jatuh pada 10 atau 11 Maret nanti.

Cek Artikel:  Depok dan Bekasi Masuk Deretan 5 Kota dengan Biaya Hidup Termahal di Indonesia

Disebutkan Arief, pihaknya akan terus monitor kondisi harga dan pasokan di pasar induk tersebut. Agar masyarakat merasakan nyaman, tidak resah saat bulan puasa nanti.

Ketua DPD Persatuan Pengusaha Penggilingan Padi Dan Beras Indonesia (Perpadi) DKI Jakarta, Nelis Soekidi mengatakan, selain ketersediaan yang cukup harga penjualan beras di Pasar Induk Beras Cipinang dalam beberapa hari ini juga sudah mulai turun.

Nelis menjelaskan, di Pasar Induk Beras Cipinang beras medium dari Bulog dijual dengan harga Rp 10.600 per kilogram. Sedangkan beras premium dijual sekitar Rp 13.500 hingga Rp 14.000 per kilogram. Padahal kemarin harganya mencapai Rp 14.500 per kilogram.

Menurut Nelis, turunnya harga ini salah satunya dipicu musim panen di beberapa daerah seperti Solo, Sragen, Ngawi, Boyolali dan sejumlah daerah lainnya.

Cek Artikel:  Harga Pangan Kompak Naik pada Senin 30 September 2024

“Masyarakat tidak usah khawatir, karena harga beras sudah mulai turun, bisa di bawah harga Rp 13.500 per kilogram. Penurunan harga ini sudah terjadi sejak tiga hari lalu, dengan kisaran Rp 1.000-1.500 per kilogram penurunannya,” kata Nellis. (DID)

Mungkin Anda Menyukai