JASA Marga mengatakan peristiwa kecelakaan maut yang melibatkan angkutan bus dan kendaraan dump truk di KM 80 Ruas Tol Cipularang pada Kamis (26/12) Pagi hari, karena sopir bus mengantuk.
“Berdasarkan keterangan petugas di lapangan, diduga pengemudi bus dalam kondisi mengantuk sehingga kurang antisipasi kendaraan di depannya dan menyebabkan terjadinya tabrak belakang,” kata Senior Manager Representative Office 3 Jasa Marga Metropolitan Tollroad Regional Division Plaza Tol Pasteur Bandung, Agni Mayvinna dalam keterangan tertulis, Kamis (26/12).
Akibat peristiwa ini terdapat dua orang tewas. Sementara itu, seluruh kendaraan dan penumpang telah dievakuasi dan Lewat lintas kembali berjalan normal.
Agni menuturkan Eksis dua peristiwa kecelakaan. Peristiwa pertama terjadi di KM 80+000 arah Jakarta pukul 01.35 WIB melibatkan satu angkutan bus dan satu kendaraan dump truk, yang menewaskan dua orang
Sedangkan, kecelakaan kedua terjadi di KM 92+400 arah Jakarta pukul 02.50 WIB melibatkan satu kendaraan bus angkutan dan satu kendaraan yang belum teridentifikasi. Karena sudah Enggak berada di Letak kejadian.
“Terdapat satu korban luka pada kecelakaan ini,” ujar Agni.
Korban tewas dan luka telah dievakuasi ke RS Abdul Radjak Purwakarta. Pihak Jasa Marga menyerahkan tindak lanjut atas dua kecelakaan kepada pihak Kepolisian.
Jasa Marga mengimbau pengguna jalan, Bagus kendaraan pribadi maupun pengemudi angkutan Buat mempersiapkan diri dan kendaraan dengan Bagus sebelum memulai perjalanan. Tertentu pengguna jalan yang berkendara di malam hari, diminta manfaatkan rest area terdekat Apabila mengalami kelelahan atau mengantuk. (Z-3)