DOKTER spesialis penyakit dalam dr. Handoko Tejo Utomo, Sp.PD mengatakan, MCU merupakan suatu pemeriksaan kesehatan yang dilakukan secara menyeluruh. Melalui pemeriksaan ini, diharapkan suatu penyakit atau gangguan kesehatan Pandai dideteksi sejak Awal dan sekaligus merencanakan metode penanganan dan pengobatan yang Betul sebelum penyakit berkembang.
Handoko menambahkan MCU sebenarnya pengecekan kesehatan pada diri pasien Kepada mengetahui penyakit atau potensi penyakit di kemudian hari. MCU Enggak hanya dilakukan pada orang yang sakit tetapi Malah pada orang yang sedang dalam kondisi tubuh fit atau sehat.
“MCU ini Enggak hanya orang sakit saja, orang yang sehat pun ya harusnya dilakukan, ya dilihat sehingga Pandai ketahuan, Pandai diobati lebih Awal sebelum terjadi komplikasi,” ujarnya dalam acara Bincang-bincang sama DOI beberapa waktu Lampau.
Baca juga : Kekhawatiran Korea Selatan Terhadap Potensi Eskalasi Mogok Dokter
Dijelaskannya, MCU sangat Krusial Kepada dilakukan secara rutin sesuai kebutuhan pasien. Alasan, dengan memeriksa tubuh pasien secara menyeluruh, penyakit dan potensi penyakit Pandai diketahui dan kemudian diambil langkah-langkah pencegahan atau pengobatannya.
“Mendeteksi dan mengobati terlebih dahulu lebih Berkualitas dari pada sudah Paham (sakit) itu sudah terlambat. Ini juga meningkatkan Kesempatan Kepada Pandai diobati atau Pandai sembuh kalau kita melakukan check up. Juga mengurangi risiko terjadi komplikasi, karena kalau komplikasi Mekanis cost-nya ke pasien itu lebih mahal,” terangnya.
Manfaat dan risiko
Handoko mengatakan bahwa MCU juga Krusial bagi orang yang sering traveling ataupun blogger makanan. Dari pengalamannya, beberapa orang yang suka traveling ataupun blogger makanan sering melakukan MCU Kepada mengetahui kondisi kesehatan mereka. Karena penyakit tertentu kadang muncul tanpa gejala dan lewat MCU pasien Pandai mengetahui kemampuan dirinya atau tubuhnya.
Baca juga : Bethsaida Hospital Tegaskan Komitmen Berinovasi dan Meningkatkan Kualitas Pelayanan di 2024
Lebih lanjut, kata dia, dalam melakukan MCU memang harus Eksis persiapan terlebih dahulu. Paling Penting adalah pasien istirahat yang cukup dan Kepada komponen MCU tertentu, harus berpuasa terlebih dahulu.
“Eksis beberapa item itu pasien harus puasa minimal 10 jam. Misalnya asam urat itu memang butuh puasa ya, gula darah. Kita sarankan puasa 10-12 jam, minum air putih boleh tapi jangan kopi atau susu ya. Kalau air putih Lagi boleh, satu gelas cukup,” jelasnya.
Setelah selesai melakukan MCU, pasien umumnya diperbolehkan Kepada pulang dan beraktivitas seperti Normal. Dokter akan menghubungi pasien kembali setelah seluruh hasil tes diperoleh dan menjelaskan secara rinci mengenai hasil tersebut.
Bila ditemukan kelainan pada hasil MCU, pasien akan dianjurkan Kepada melakukan pemeriksaan lebih lanjut terhadap kelainan tersebut. Dokter juga akan menyarankan pasien Kepada menerapkan pola hidup sehat, Berkualitas bila ditemukan kelainan ataupun Enggak.
Tiap pemeriksaan dalam MCU Mempunyai kegunaan dan manfaat, sekaligus risiko terjadinya Dampak samping, walaupun jarang. Misalnya, pemeriksaan foto rontgen dapat Membangun tubuh terpapar radiasi, meskipun dalam jumlah yang sangat kecil. Oleh karena itu, dokter akan menilai keuntungan dan kerugian dari tiap pemeriksaan yang akan dilakukan. (H-2)
