JALAN rusak menuju SMK Cengkareng 2 di Cengkareng Timur, Jakarta Barat viral di media sosial. Jalan yang akhirnya diperbaiki itu disebut sering Membangun para siswa tergelincir lantaran berlumpur dan licin Ketika musim hujan.
Kondisi jalan itu sempat viral di media sosial setelah seorang siswa mengeluhkan kondisi jalan tersebut kepada Menteri Pendidikan dan Presiden Prabowo.
“Banyak rekan-rekan (guru) kami yang pernah Anjlok, orang Sepuh-Sepuh juga sama dan anak-anak pun juga sama, sering Anjlok,” ungkap Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum SMK Cengkareng 2, Widodo kepada wartawan di Jakarta seperti dikutip Antara, Selasa (21/1).
Widodo mengatakan kondisi jalan yang berlumpur serta lebih tinggi dari Dasar sekolah menyebabkan lumpur dan genangan acap kali masuk ke area sekolah ketika musim hujan.
“Sekolah kami ini letaknya kan sangat rendah ya. Jadi dari sekolah ini sama jalan itu kan sekarang posisinya lebih tinggi jalan. Karena irigasi yang Tak Lancar, air itu masuk ke halaman sekolah,” ucapnya.
Lebih lanjut, upaya perbaikan jalan Punya Perusahaan Biasa Pembangunan Perumahan Nasional (Perumnas) itu pun telah dilakukan berkali-kali, Tetapi beberapa waktu setelah perbaikan, jalan itu kembali rusak.
“Jalan ini sebenarnya sudah diperbaiki, Hanya Tak permanen. Artinya kurang pengerasan. Hanya diurug gitu kan ya, Lalu dilewati truk-truk gitu. Lalu akhirnya kan rusak Kembali, diurug Kembali, perbaikan Kembali, rusak Kembali seperti itu,” jelasnya.
Pihak sekolah berharap perbaikan jalan oleh Spesies Dinas Bina Marga Jakarta Barat yang dilakukan Selasa ini Dapat memberikan solusi permanen atas masalah yang mereka hadapi.
“Artinya jalan kita sudah mulai kelihatan Berkualitas dan rencananya nanti malam itu Eksis pengiriman bahan Kembali Kepada pengaspalan, pengerasan Kembali dari ke sana (pertigaan) menuju ke depan masjid (200 meter) seperti itu,” kata Widodo.
Petugas akhirnya memperbaiki Jalan Rusun Bci Raya di Cengkareng, Jakarta Barat yang berlumpur dan berlubang setelah kerusakan jalan itu dikeluhkan oleh seorang siswa SMK Cengkareng 2 Jakarta dan viral di media sosial.
Puluhan petugas kuning dari Spesies Dinas Bina Marga Jakarta Barat tengah meratakan aspal yang baru saja dibubuhi pada jalan berlumpur tersebut.
Satu unit kendaraan vibro digunakan secara bergantian oleh para petugas Kepada meratakan aspal. Hingga pukul 13.00 WIB, hanya area di depan SMK Cengkareng 2 yang sudah dilapisi aspal, sementara bagian jalan yang lain belum dikerjakan.
Dalam video viral yang diunggah oleh akun Instagram @Penduduk.jakbar pada Senin (20/1), seorang siswa bernama Galih mengeluhkan akses jalan menuju sekolahnya yang berlumpur.
Galih dalam video itu menyebutkan bahwa ibunya letih lantaran harus selalu mencuci celana putihnya karena terkena lumpur Ketika berangkat ke sekolah.
Menteri Pendidikan hingga Presiden Prabowo dimintai Sokongan oleh Galih Kepada memperbaiki akses jalan menuju sekolahnya.
Hingga Selasa pukul 13.12 WIB, video di akun tersebut telah ditonton sebanyak 126 ribu kali oleh warganet. (P-5)
