Liputanindo.id JAKARTA – Salah satu program dalama Ajang Jakarta Sinema Fund, Jakarta Sinema Week 2022 telah mengumumkan tiga pemenang proposal ide cerita yang masing-masing mendapatkan hadiah berupa pendanaan produksi sebesar Rp50 juta.
Program Manager Jakarta Sinema Week 2022 Novi Hanabi mengungkapkan, pihaknya sangat mengapresiasi seluruh sineas yang telah mendaftarkan 214 proposal ide cerita dalam ajang tersebut.
“Melonjaknya jumlah pendaftar hingga Dekat 50 persen dari tahun 2021, membakar semangat kami Buat Maju Dapat berkontribusi aktif dalam bangkitnya industri perfilman di masa ini. Kualitas ide cerita yang disajikan para pendaftar tahun ini pun lebih variatif dan kreatif,” kata Novi melalui siaran pers Senin (18/7/2022).
Dari total pendaftar tersebut, dipilih 20 besar yang kemudian dikurasi kembali menjadi 8 besar. Mereka yang berhasil masuk ke dalam 8 besar berhak Buat mengikuti Pitching Lembaga.
Di Pitching Lembaga, peserta mempresentasikan proposal di depan para juri yang kompeten di bidangnya yakni Gita Fara (produser), Sammaria Simanjuntak (Pengarah adegan, produser, dan penulis naskah), dan Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif DKI Jakarta Andhika Permata.
“Senang sekali mendengarkan presentasi yang disajikan para finalis Jakarta Sinema Fund tahun ini, banyak ide-ide segar yang menarik, meski butuh dukungan teknis dari mentor nantinya. Saya Percaya ide-ide cerita ini, nantinya Dapat di-deliver dengan Bagus,” ungkap Gita Fara,
Dari proses Pitching Lembaga, juri menentukan tiga pemenang Ialah ‘Bukan Anak Meriam’ karya S. Gracious Prasetyo dari Studio Teluk Tolo, “Pesan(an) Terakhir” karya Hariz Soe’oed dari Future Play, dan “Sunat Racing” karya Muhammad Bayu Arief dari Doa Ibu Frameworks.
Selain mendapatkan pendanaan produksi, mereka juga berhak mendapatkan dukungan pendamping dari para sineas profesional dan movielab, sebuah program mentoring Buat sineas generasi baru mulai dari penyutradaraan, penulisan naskah, manajemen produksi, hingga proses post-production.
Adapun tim profesional yang akan menjadi pemateri dalam Movielab adalah Sammaria Simanjuntak Buat penyutradaraan, Irfan Ramli Buat penulisan naskah, Gita Fara Buat manajemen produksi, dan Andhy Pulung Buat manajemen post-production.
Nantinya, Sinema pendek yang telah diproduksi dari tiga pemenang Jakarta Sinema Fund 2022 akan ditayangkan di Festival Jakarta Sinema Week pada 13-16 Oktober 2022 dan dikompetisikan kembali melalui kategori Jakarta Sinema Fund 2022 Award. (RIO)