Israel Tembaki Penduduk Suriah

Israel Tembaki Warga Suriah
Ilustrasi.(123RF)

TENTARA Israel dilaporkan menembakkan peluru hidup ke arah Penduduk Suriah yang melakukan aksi protes di Provinsi Daraa barat daya hingga melukai satu orang, beberapa jam setelah Laskar menyerang dan merebut dua desa pada Jumat (20/12).

Penduduk setempat di Daraa memprotes pendudukan tersebut, meneriakkan, ‘Israel, keluar,’ Sembari melambaikan bendera baru Suriah. Laskar Israel dilaporkan menembaki pengunjuk rasa dari posisi tinggi di dekatnya, melukai satu orang.

Sementara itu, tentara Israel mengakui telah menembaki para pengunjuk rasa, dengan mengklaim bahwa mereka mencegah ancaman yang ditimbulkan oleh protes tersebut. Tentara Israel mengeklaim bahwa tembakan itu sesuai dengan Mekanisme, menembak seorang pengunjuk rasa di kakinya.

Kedua desa yang direbut, Jamlah dan Maaraba, berada di Cekungan Yarmouk, provinsi Daraa, direbut Israel sebagai upaya pendudukan atas Area Suriah yang Lalu meluas menyusul runtuhnya rezim Partai Ba’ath.

Cek Artikel:  California dalam Keadaan Darurat Flu Burung

Sejak jatuhnya rezim pada 8 Desember, Laskar Israel meningkatkan serangan militer di Suriah, menghancurkan sisa-sisa infrastruktur militer dan memasuki Area yang sebelumnya merupakan Area demiliterisasi.

Baru-baru ini tentara Israel memperluas kendali di Dataran Tinggi Golan yang diduduki dan maju hingga 25 kilometer dari ibu kota, Damaskus.

Selain itu, Israel juga mengumumkan pembatalan perjanjian penarikan Laskar 1974 dengan Suriah dan mengerahkan pasukannya ke Area demiliterisasi di Dataran Tinggi Golan Area yang diduduki Israel sejak tahun 1967.

Langkah ini dikecam secara luas oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa dan beberapa negara Arab.

Menurut Laskar Pengamat Pelepasan PBB (UNDOF), Area demiliterisasi tersebut memanjang sepanjang 75 kilometer dan lebarnya berkisar antara Sekeliling 10 kilometer di bagian tengah hingga 200 meter di bagian paling selatan. (Ant/Z-6)

Cek Artikel:  Absah, Indonesia Jadi Member BRICS

Mungkin Anda Menyukai