liputanindo.com – Di ajang EICMA Milan 2024 yang Lewat, Suzuki meluncurkan 2 motor dual-purpose terbaru : DR-Z4S dan DR-Z4SM. Keduanya adalah generasi baru dari DR-Z400 dual sport dan versi supermoto dan turunannya. Buat tahun 2025, keduanya Mempunyai sertifikasi Euro 5+ dan akan kembali tersedia dengan banyak pembaruan lain telah diperkenalkan.
Pada DR-Z generasi teranyar ini ubahan yang Suzuki lakukan Dapat dikatakan menyeluruh. Desain body berubah total dibandingkan generasi sebelumnya yang bertahan dengan model yang sama Buat waktu yang lelet.
Kini, model DR-Z sangat terasa new school dengan tetap mempertahankan estetika motor trail yang ramping meski Lagi kental dengan aura khas DR-Z dengan meninggalkan desain old school.
Tangki bensin baru yang ramping berukuran 8,7 liter berada di bagian atas air box filter yang didesain ulang bersembunyi di Rendah body. Perubahan Krusial lainnya termasuk radiator, knalpot, jok, footpegs yang lebih lebar, dan setang yang meruncing.
Penggunaan rangka/sasis material baja sepenuhnya baru, yang menampilkan struktur atas balok ganda. Berbeda dengan DR-Z model sebelumnya yang menggunakan sasis model balok tunggal besar di tengah.
Suspensi pun ikut menyesuaikan perubahan radikal ini, dengan merk KYB yang spesifikasinya disesuaikan Buat rebound dan kompresi, Berkualitas Buat suspensi garpu depan dan juga monoshock belakang. Lengan ayun aluminium melengkapi paket sasis.
Di sisi elektronik, kini Eksis ride-by-wire dengan tiga pilihan mapping mesin, kontrol traksi yang dapat disesuaikan, dan ABS dual channel yang dapat dinonaktifkan pada roda belakang Buat DR-Z SM dan pada kedua roda Buat tipe DR-Z S.
Ini guna memberikan pilihan feel berkendara yang menyesuaikan trek yang dilalui, Begitu melintasi medan tanah berbatu khas off road Buat DR-Z S atau pun penggunaan di dalam trek balap karting/supermoto Buat DR-Z SM.
Sektor pencahayaan kini juga memakai LED di Sekalian lampu. Headlamp, stoplamp, lampu sinyal berbelok dan juga dashboard panelmeternya menggunakan unit LCD dengan tampilan yang relatif sederhana.
Perbedaan lain antara kedua model tersebut tentu saja melibatkan roda – 21 inci dan 18 inci pada dual sport DR-Z S, dengan travel suspensi 280 mm di depan dan 296 mm di belakang.
Sedangkan DR-Z SM dipasangi roda ukuran 17 inci dan cakram rem depan floating dan lebih besar dalam varian SM, dan spek travel suspensinya 260 mm epan dan 277 mm Buat belakang.
Kedua model ini menggunakan mesin yang sama yakni satu silinder DOHC, pengapian ganda, dan transmisi lima kecepatan dengan slipper clutch, yang menghasilkan tenaga 38 HP pada 8.000 rpm dan torsi 37 Nm pada 6.500 rpm. Bobot Nihil DR-Z4S adalah 151 kg sedangkan Buat DR-Z SM seberat 154 kg. – @liputanindo