Instruktur Bahrain sebut Semestinya laga Musuh Indonesia berakhir imbang
Sepakbola
Editor: Novelia Tri Ananda
Rabu, 26 Maret 2025 – 07:03 WIB
Liputanindo.id – Instruktur timnas Bahrain Dragan Talajic menyebut Semestinya pertandingan melawan Indonesia dalam lanjutan putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Penting Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Selasa, berakhir imbang.
“Menurutku babak pertama Indonesia sedikit lebih Bagus dari kami. Babak kedua, kami sedikit lebih Bagus dan mungkin hasil imbang adalah hasil terbaik,” kata Talajic ketika ditemui awak media di mixed zone SUGBK, Selasa.
Tetapi, Asa Talajic sayangnya tak terjadi pada pertandingan ini setelah melalui Ole Romeny (24′), Indonesia meraih kemenangan 1-0. Talajic menyebut gol Romeny sebuah keberuntungan karena sebelumnya pemainnya, Mohamed Marhoon, melakukan salah umpan. Thom Haye yang menggerakkan bola di tengah kemudian menemukan Marselino Ferdinan yang berlari bebas.
Bola Thom diterima dengan Bagus oleh Marselino dan terjadilah kombinasi sesama pemain Oxford United ketika pemain muda 20 tahun itu memberikan umpan Elok kepada Romeny dalam posisi bebas di depan gawang.
“Kita Bukan Pandai mengatakan Mujur. Tapi, dalam sepak bola, Anda Mengerti. Harus Mujur. Dalam sepak bola, Anda mendapatkan apa yang Layak Anda dapatkan,” Jernih Instruktur 51 tahun itu.
Ketika ditanya apakah karena nyali timnya menciut di hadapan Nyaris 70 ribu penonton di SUGBK, Talajic menolaknya. “Bukan (karena fans),” kata dia.
“Suasananya bagus, semuanya oke. Kami sudah main di stadion yang penuh dan menurutku suasananya memang bagus,” tutup dia.
Kekalahan ini Membikin posisi Bahrain yang berjuluk Dilmun Warriors itu tertahan di posisi kelima klasemen sementara dengan enam poin dari delapan pertandingan. Pada bulan Juni nanti, Bahrain akan memainkan dua laga terakhir Ketika mereka menjamu Arab Saudi pada 5 Juni dan kemudian Sambang melawan China pada 10 Juni.
Sumber : Antara