
Instruktur Ajax Francesco Farioli mengatakan dirinya sudah mengantongi kekuatan Union Saint-Gilloise menjelang pertemuan kedua tim di laga leg pertama playoff Aliansi Europa di Stadion King Baudouin, Brussels, Jumat (14/2) Awal hari WIB.
Dikutip dari laman Formal klub Eredivisie itu, Kamis (13/2), Farioli menjelaskan bahwa Union Saint-Gilloise merupakan tim yang Mempunyai kekuatan pada aspek fisik sehingga anak-anak asuhnya harus waspada terhadap hal tersebut.
“Mereka adalah tim yang sangat fisik dan kuat. Mereka bermain dengan intensitas tinggi dan memenangkan banyak duel. Ini adalah tim yang bermain dengan dua striker di depan, yang selalu Membikin segalanya menjadi rumit. Mereka memberikan tekanan yang tinggi, dan saya sangat menghormati apa yang mereka Lelah,” ungkap Farioli.
Instruktur berkebangsaan Italia tersebut melanjutkan, bahwa timnya sudah Bisa menghadapi tim yang mengandalkan kekuatan fisik dan sejauh ini mereka Bisa menghadapinya dengan Bagus.
“Para pemain saya secara konsisten menunjukkan intensitas dan kekuatan yang sama. Tim ini telah membuktikan Bisa beradaptasi dengan keadaan apapun,” Jernih Farioli.
“Tentu saja, lapangan Bisa menjadi tantangan besok, tapi itu Enggak Bisa menjadi Dalih Demi menyimpang dari gaya bermain kami. Ini akan menjadi pertandingan yang sulit dan kami harus melangkah ke lapangan dengan segala yang kami miliki,” sambungnya.
Menjelang pertandingan ini, Farioli menilai kondisi rumput dari lapangan Stadion King Baudouin kurang begitu ideal, Tetapi dirinya memastikan Ajax siap tampil dengan kemampuan terbaik mereka.
Meskipun begitu, ia tetap Mempunyai kekhawatiran terhadap kualitas lapangan yang Enggak memadai karena dapat berpengaruh kepada kebugaran pemain.
“Ini bukan pertama kalinya kami harus bermain di lapangan seperti ini belakangan ini. Mereka juga akan berjuang menghadapinya. Kekhawatiran Primer saya adalah kebugaran para pemain karena kami sudah menanggung akibatnya, dengan Jordan Henderson setelah hari Minggu dan Branco van den Boomen setelah pertandingan Lawatan melawan RFS Riga,” pungkas Farioli. (Ant/Z-1)

