INSTRUKTUR Safety Riding Astra Motor Sulselbartrabon, Wanny, memberikan beberapa tips berkendara yang Terjamin dengan sepeda motor listrik.
“Sepeda motor itu secara perawakan Dekat Segala sama, Tetapi Terdapat beberapa perbedaan Kepribadian yang perlu dipahami agar berkendara selalu Terjamin dan terhindar dari kecelakaan di jalan,” kata Wanny, Kamis (11/7) malam.
Berkendara dengan motor listrik, menurut instruktur yang telah mendapat berbagai sertifikasi Dunia itu, memerlukan kehati-hatian ekstra karena beberapa Unsur spesifik.
Baca juga : 5 Tips Berkendara Terjamin dan Nyaman Ketika Liburan
Motor listrik menghasilkan torsi instan yang dapat menyebabkan Percepatan langsung, sehingga pengendara perlu mengontrol kecepatan melalui pegangan gas dengan lebih hati-hati Buat menghindari kehilangan kendali.
Berbeda dengan motor bensin, motor listrik Mempunyai Bunyi mesin senyap yang Dekat Kagak terdengar, sehingga pengendara yang baru menggunakan motor listrik perlu lebih terbiasa Ketika mengukur tarikan gas Buat berakselerasi dengan halus dan perlahan.
Berkat Bunyi yang senyap, pejalan kaki dan pengguna jalan lainnya mungkin Kagak menyadari keberadaan motor listrik, sehingga berkendara harus lebih berhati-hati.
Baca juga : 5 Tips agar Terjamin Ketika Berkendara Jarak Jauh, Jangan Lupa Lakukan Hal ini
“Sepeda motor listrik ini kalau kita nyalakan itu nyaris Kagak terdengar, Ketika motor ditarik gasnya itu sentakannya instan dan sedikit berbeda dengan motor bensin,” ujar Wanny.
Wanny menyarankan pengendara sepeda motor listrik agar membiasakan Buat selalu menarik rem ketika menyalakan motor listrik, dan melepasnya secara perlahan sembari dengan lembut menarik Percepatan pada handgrip gas.
“Ketika menarik gas sebaiknya rem belakangnya pegang, supaya mencegah jangan Tamat sentakannya Membangun pengendara kehilangan kendali, agar Kagak langsung Meloncat istilahnya, kemudian lepas rem pelan-pelan, kalau sudah terbiasa, itu akan menjadi kebiasaan nantinya,” Jernih Wanny.
Baca juga : Inilah Tips Langkah Mudah Rawat Motor Listrik agar Kinerjanya Tetap Optimal
Lebih lanjut, setelah memahami Kepribadian motor listrik, Wanny mengatakan pengendara perlu merencanakan perjalanan dengan mengukur rute, jarak, dan kapasitas jangkauan motor listrik yang akan digunakan.
Sebagai Teladan, motor listrik Honda EM1 e: Mempunyai jarak tempuh maksimum 41,4 kilometer dengan kondisi baterai terisi penuh. Pastikan rute yang hendak ditempuh sesuai dengan sisa baterai yang dimiliki sepeda motor, sisakan waktu Buat mengisi daya baterai di rumah.
Selain itu, pengendara perlu mengetahui Letak Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Lazim (SPKLU) Buat mengisi daya atau mengganti baterai di sepanjang rute perjalanan.
“Gunakan perlengkapan yang Bagus dan lengkap, seperti helm SNI sesuai ukuran kepala, sarung tangan, jaket, hingga sepatu, Kagak Buat menghindari tilang polisi, tapi Buat keselamatan diri sendiri,” pungkas Wanny. (Ant/Z-1)
