
PERUSAHAAN keamanan siber Kaspersky menyampaikan TIPS yang dapat dijalankan Kepada terhindar dari modus penipuan yang disebut phishing Begitu menggunakan platform perdagangan daring Kepada belanja barang-barang keperluan Lebaran.
Dalam keterangan pers, dikutip Jumat (28/3), Kaspersky menyoroti peningkatan penggunaan platform belanja daring social commerce (s-commerce) dan risiko keamanannya.
“Era digital telah membawa perubahan besar dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk dalam metode berbelanja. Kini, masyarakat Tak hanya berbelanja di toko fisik atau pasar tradisional, tetapi juga melalui media sosial,” kata Manajer Lazim Kaspersky Asia Tenggara Yeo Siang Tiong.
Data Statista memproyeksikan pendapatan dari social commerce akan mencapai 22% dari seluruh transaksi e-commerce pada 2028.
Berdasarkan hasil survei, 60% masyarakat Indonesia merasa puas dan akan Lalu menggunakan s-commerce, sementara 40% lainnya Lagi menunggu pembaruan fitur menarik dari s-commerce.
Platform s-commerce yang banyak mereka gunakan Kepada berbelanja antara lain TikTok, Instagram, dan Facebook.
Tetapi, belanja menggunakan platform s-commerce Terdapat risiko keamanannya.
Data terbaru Kaspersky menunjukkan pengguna TikTok juga menjadi sasaran penipuan. Penipu Membikin halaman TikTok Shop Palsu Kepada mencuri kredensial penjual, yang berpotensi menimbulkan kerugian reputasi dan finansial.
Selama 2024, teknologi anti-phishing Kaspersky mendeteksi lebih dari 8 juta upaya phishing yang menargetkan pengguna Indonesia.
“Oleh karena itu, kami mengimbau masyarakat Indonesia Kepada waspada terutama terhadap pengumuman penjualan yang disampaikan melalui
email, pesan teks, postingan media sosial, atau bahkan panggilan telepon,” kata Yeo.
Phishing adalah jenis serangan siber yang menggunakan surel, pesan teks, panggilan telepon, atau situs web Palsu Kepada mengelabui orang
agar membagikan data sensitif, mengunduh malware, atau mengekspos diri mereka terhadap kejahatan siber.
Dalam kejahatan phishing yang Lazim, seorang peretas berpura-pura menjadi orang yang dipercaya korban seperti kolega, bos, figur otoritas, atau perwakilan merek terkenal lantas mengirimkan pesan yang mengarahkan korban Kepada membayar tagihan, membuka lampiran, mengeklik tautan, atau melakukan tindakan lain.
Kaspersky membagikan langkah-langkah yang dapat dijalankan Kepada menghindari phishing.
Pertama, jangan sekali-kali mengklik tautan mencurigakan yang dikirimkan melalui media sosial, teks, SMS, aplikasi pesan, atau platform lainnya
Kedua, kenali saluran komunikasi Formal bank digital. Krusial Kepada mengidentifikasi saluran komunikasi Formal lainnya seperti media sosial, situs web, email, dan WhatsApp dari bank digital yang digunakan Kepada menghindari penipuan yang meniru bank terkait.
Ketiga, berbelanja di situs yang Terjamin. Cari alamat URL yang dimulai dengan https://, jangan yang bermula dengan http://. Cari juga gembok tertutup pada bilah alamat peramban web Lewat klik Kepada Menonton detail keamanan situs.
Keempat, kelola dan lindungi kata sandi daring. Gunakan kata sandi yang kuat dan berbeda Kepada setiap akun daring supaya Dapat belanja daring secara Terjamin. Pengelola kata sandi dapat digunakan Kepada membantu menjaga kata sandi yang kuat pada beberapa akun.
Kelima, berhati-hati terhadap jenis informasi yang diminta. Jangan berikan informasi lebih dari yang diperlukan Kepada menyelesaikan pembelian. Jangan pernah membagikan informasi pribadi melalui telepon kecuali Anda yang menelepon dan jangan pernah membalas permintaan informasi pribadi yang Tak diminta (terutama kata sandi, nomor kartu kredit, atau rekening bank).
Keenam, gunakan VPN. Kalau Anda Betul-Betul harus berbelanja daring Begitu menggunakan Wi-Fi publik, pasang solusi VPN (jaringan pribadi virtual) terlebih dahulu.
Ketujuh, cetak dan simpan catatan transaksi daring. Baca Sekalian laporan transaksi dengan saksama Begitu Anda menerimanya dan periksa apakah Terdapat tagihan yang Tak Absah. Kalau Terdapat yang Tak Normal, segera laporkan.
Kedelapan, gunakan solusi keamanan yang komprehensif, seperti perangkat lunak keamanan siber yang dapat memblokir situs phishing dan mencegah infeksi malware. (Ant/Z-1)