Ini Kunci Menghadapi Tantangan Ekonomi Mendunia

Direktur Esensial SMBC Indonesia, Henoch Munandar. Foto: dok SMBC Indonesia.

Jakarta: Kolaborasi erat antara sektor publik dan swasta menjadi kunci dalam menghadapi tantangan ekonomi Mendunia. Hal ini dengan memanfaatkan Kesempatan yang Eksis di tengah dinamika ekonomi Mendunia dan domestik yang kompleks.

Direktur Esensial SMBC Indonesia, Henoch Munandar optimistis dengan Sasaran pertumbuhan ekonomi Indonesia yang ambisius. Hal ini mengacu pada pernyataan Presiden Prabowo Subianto mengenai Sasaran pertumbuhan ekonomi sebesar delapan persen di tahun ini. Munandar pun menyoroti peran krusial industri perbankan dalam mencapai Sasaran tersebut.

“Strategi inovatif dan responsif dari sektor perbankan sangat dibutuhkan Demi menjaga stabilitas sistem keuangan, yang pada gilirannya akan mendukung aktivitas ekonomi dan memperkuat kepercayaan investor, Berkualitas domestik maupun Global,” ujar dia dalam SMBC Indonesia Economic Outlook 2025 bertemakan “Kesempatan dan Tantangan 2025: Sinergi Sektor Publik dan Swasta”, di Hotel Indonesia Kempinski, Jakarta, Selasa, 18 Februari 2025.

Cek Artikel:  Fasilitas Nathabumi Punya SIG Musnahkan 103 Ton Bahan Perusak Ozon

Kepercayaan investor ini, menurutnya, merupakan fondasi Krusial Demi menarik investasi dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
 

Transformasi merek SMBC Indonesia

SMBC Indonesia, yang telah beroperasi di Indonesia sejak 1958, menunjukkan komitmen jangka panjangnya terhadap pembangunan ekonomi Indonesia. Munandar menjelaskan, transformasi merek yang baru-baru ini dilakukan oleh SMBC Indonesia bukan hanya sekadar perubahan identitas visual, melainkan juga merupakan Cerminan dari komitmen mereka Demi memperkuat posisi sebagai lembaga keuangan yang Unggul dan terpercaya.


Ilustrasi. Foto: Freepik

 

Transformasi ini, menurutnya, bertujuan Demi memadukan kekuatan jaringan Mendunia induk perusahaan dengan keahlian dan pemahaman mendalam terhadap pasar lokal Indonesia.

Seminar yang dihadiri oleh para pemangku kepentingan dari berbagai sektor ini menjadi wadah Demi membahas berbagai Kesempatan dan tantangan yang dihadapi Indonesia dalam mencapai Sasaran pertumbuhan ekonomi. Munandar menekankan pentingnya kemitraan strategis antara sektor publik dan swasta Demi menciptakan langkah-langkah yang berkelanjutan dan berdampak positif bagi kesejahteraan masyarakat Indonesia.
 

Cek Artikel:  Fitch Beri Sinyal Kenaikan Peringkat Kredit Sri Lanka

Pertumbuhan ekonomi berkelanjutan

Ia pun menyoroti pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan Tak hanya diukur dari Bilangan-Bilangan makro ekonomi semata, tetapi juga harus berdampak positif bagi seluruh lapisan masyarakat. Pertumbuhan ekonomi yang inklusif, yang memberikan manfaat bagi Sekalian, menjadi Pusat perhatian Esensial dalam strategi pembangunan ekonomi Indonesia ke depan.

Selain itu, dia juga menyoroti pentingnya visi jangka panjang dalam pembangunan ekonomi Indonesia. Ia menyinggung Sasaran 2045 sebagai penanda Krusial dalam perjalanan Indonesia menuju negara maju.

“Demi mencapai visi tersebut, diperlukan strategi yang komprehensif dan kolaboratif, yang melibatkan seluruh pemangku kepentingan, termasuk pemerintah, sektor swasta, akademisi, dan masyarakat sipil,” Jernih dia.

Kolaborasi yang efektif, menurutnya, akan memungkinkan Indonesia Demi menghadapi tantangan dan memanfaatkan Kesempatan yang Eksis secara optimal, sehingga dapat mencapai pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan berkeadilan.

Cek Artikel:  Harga Emas Melonjak Gegara Tensi Geopolitik dan Tarif Impor Trump

Dengan demikian, pertumbuhan ekonomi Tak hanya menjadi Bilangan statistik, tetapi juga menjadi realitas yang dirasakan dan dinikmati oleh seluruh rakyat Indonesia. SMBC Indonesia, sebagai salah satu pemain kunci di sektor perbankan, berkomitmen Demi Lanjut berkontribusi aktif dalam pembangunan ekonomi Indonesia yang berkelanjutan dan inklusif. (Laura Oktaviani Sibarani)

Mungkin Anda Menyukai