Liputanindo.id JAKARTA – Lewis Hamilton Begitu ini tengah menantikan pengembangan atau signifikan dari Mercedes agar kembali tampil kompetitif pada Formula 1 musim 2024. Sebelumnya, ia mengungkapkan kekecewaannya terkait mobil W13 (2022) dan W14 yang ia nilai Enggak Mempunyai perbedaan dari segi performa.
Hal itu juga yang dianggap menjadi salah satu penyebab Pemenang dunia 7 kali itu Enggak membukukan satu pun kemenangan grand prix sepanjang musim 2023.
“Saya ingat rasanya (Begitu berkendara) persis sama. Dan itu Jernih bukan perasaan yang menyenangkan. Saya Akurat-Akurat mempunyai Asa yang tinggi ,” kata Hamilton Begitu membandingkan kedua mobil tersebut, dikutip dari keterangan Formal Formula 1, Jumat (8/12/2023).
Perasaan itu ia dapatkan setelah melakoni uji coba pertama Kepada mobil pada Februari dan sejak Begitu itu, pembalap Inggris itu mengakui bahwa ia telah berpikir 2023 akan menjadi tahun sulit lainnya bagi Mercedes.
“Saya hanya Paham ini akan menjadi tahun yang panjang. Saya Percaya Eksis rasa frustrasi karena saya telah meminta perubahan tertentu dan itu Enggak dilakukan,” ujarnya menambahkan.
Meski demikian, Hamilton mengatakan tahun ini cenderung lebih Berkualitas dari tahun sebelumnya, terlepas dari Kendali kuat Red Bull dan pengembangan signifikan dari Ferrari yang Bisa beradaptasi dengan regulasi ground effect baru.
Hamilton pada musim ini mencetak enam podium dan finis di posisi ketiga pada klasemen pembalap.
“Saya Dapat tetap bersikap lebih positif sepanjang tahun ini dan Berbicara, ‘Ini akan menjadi musim yang panjang, tapi jangan menyerah. Mari Lanjut berusaha Kepada mendapatkan hasil maksimal dari mobil, apa pun itu’,” kata Hamilton.
Di sisi lain, rekan satu timnya George Russell juga cukup optimistis menatap musim 2024.
Hal itu menyusul Mercedes yang berhasil finis sebagai tim terbaik kedua pada klasemen konstruktor di Dasar Red Bull yang tampil begitu dominan dan memenangkan Dekat Segala grand prix musim ini. Formula 1 musim 2024 sendiri akan dibuka di Bahrain pada 29 Februari hingga 2 Maret 2024.
“Saya pikir tugas yang harus dihadapi Segala orang sangatlah besar. Kami Segala berusaha mengejar mobil paling dominan dalam sejarah F1. Jadi ini bukanlah tugas yang singkat dan Segala orang harus bersatu, Akurat-Akurat Pusat perhatian, Akurat-Akurat melakukan segalanya, dan waktu akan menjawabnya,” kata Russell. (IRN)
Baca Juga:
Skandal Horner Mencuat, Max Verstappen Tepis Rumor Hengkang dari Red Bull
Baca Juga:
Felipe Massa Gugat Formula 1 Soal Skandal Kecelakaan ‘Crashgate’ 2008
