Industri Busana dan Modeling Berkembang di Aceh

Industri Busana dan Modeling Berkembang di Aceh
25 model terdiri dari 10 pria dan 15 wanita terpilih mengikuti kelas mentoring di Aceh(Dok)

INDUSTRI busana dan modeling berkembang di Aceh. Dalam acara ‘AMANAH Youth Top Models (AYTM) Bring Your Pose To The World Talk Show & Audition With Expert Models, 25 model terdiri dari 10 pria dan 15 wanita terpilih mengikuti kelas mentoring yang diselenggarakan Aneuk Muda Aceh Unggul Hebat (AMANAH). 

Kelas mentoring dibagi menjadi dua sesi, dengan mentor-mentor berpengalaman seperti Intan Aletrino, Denny Malik, dan Chitra Nartomo. Di sesi pertama, Intan Aletrino memberikan pelatihan mengenai pentingnya publik speaking bagi model untuk meningkatkan kepercayaan diri dan mengatasi rasa gugup. Sesi kedua fokus pada pelatihan teknis modeling yang dibawakan oleh Chitra Nartomo dan Denny Malik.

Cek Artikel:  Tren Batik Kontemporer di Tengah Kalangan Muda

Salah satu peserta Kondusifah Youth Top Models (AYTM)  Fatia Al Humaira berbagi pengalaman berharga setelah mengikuti kelas mentoring. Menurutnya, acara ini penting dalam memupuk kepercayaan diri untuk mengikuti kompetisi yang lebih besar di masa depan.

Baca juga : Larusso Buka Showroom Pertama di Plaza Aceh

“Saya mulai menggeluti dunia model sejak 2022, dan ini adalah kompetisi pertama saya. Setelah mendapat mentoring dari Kak Intan, Kak Chitra, dan Bang Denny, saya jadi lebih memahami mana yang benar dan mana yang salah. Ilmu baru yang didapat membuat saya lebih percaya diri,” ungkap Fatia.

Senada dengan Fatia, peserta lain, M. Rais Syahizinda, menekankan bahwa AYTM tidak hanya meningkatkan kapasitas di bidang modeling, tetapi juga berkontribusi pada pengembangan Sumber Daya Insan (SDM) di Aceh.

Cek Artikel:  Muslim Fashion Fest jadi Wadah Desainer Asal Aceh

“Kegiatan seperti ini dapat meningkatkan kualitas SDM, sejalan dengan program Indonesia Emas 2045. Semoga AMANAH terus mengadakan acara serupa di berbagai sektor,” harap Rais.

Baca juga : IFW 2024 Siap Digelar dan Kampanyekan ‘Langgam Jakarta Teranyam’

Denny Malik, salah satu mentor, mengatakan telah melihat potensi besar Aceh sebagai trensetter busana dunia. Ia mencatat antusiasme peserta yang tinggi selama sesi pelatihan. 

“Dengan semangat yang terlihat, Aceh bisa menjadi pusat busana Muslim dunia, setara dengan Jakarta Fashion Week dan New York Fashion Week,” jelas Denny.

Denny juga mengajak pemuda Aceh untuk bergabung dengan AMANAH, yang mendukung pengembangan potensi dan inovasi di berbagai bidang, termasuk fashion, perikanan, olahraga, dan UMKM. 

Cek Artikel:  IFW 2024 Formal Digelar, Sasarankan Total Transaksi Rp60 Miliar

“AMANAH adalah wadah bagi pemuda untuk bereksperimen dan berkreasi. Sayang sekali jika kesempatan ini tidak dimanfaatkan sebaik-baiknya,” pungkasnya. (Z-8)

Mungkin Anda Menyukai