
Instruktur timnas U-20 Indonesia Indra Sjafri menegaskan dirinya bertanggung jawab Kepada dua hasil Jelek yang dibukukan Garuda Nusantara di ajang Piala Asia U-20 2025 di Tiongkok.
Indonesia gagal melaju ke fase gugur setelah menelan dua kekalahan pada dua laga pembuka mereka di Piala Asia U-20
Dalam pertandingan pertama Grup C, Kamis (13/8), Indonesia tunduk 0-3 kepada Iran, sedangkan dalam pertandingan kedua, Minggu (16/2), mereka dihantam 1-3 oleh Uzbekistan.
“Dua pertandingan memang menghasilkan hasil yang kurang Bagus, dan kita kalah. Tentu tetap kami sebagai Instruktur yang paling bertanggung jawab di situ, dan mengapresiasi kerja para pemain,” kata Indra dalam rekaman audio yang diterima, Selasa (18/2);
Setelah Kesempatan lolos dari fase grup sirna, Asa satu-satunya adalah membawa pulang hadiah hiburan dari laga ketiga melawan Yaman, hari ini, Rabu (19/2).
“Kita Lagi Eksis satu pertandingan dan Seluruh pemain sudah siap Kepada pertandingan yang ketiga ini. Mudah-mudahan mereka Dapat mendapatkan
hasil yang positif,” kata Instruktur yang membawa Indonesia memenangkan medali emas sepak bola SEA Games 2023 itu.
Meski akan pulang dengan tangan hampa, Indra menilai penampilan para pemainnya tetap hal Krusial.
“Tentu bagi pemain-pemain kita sangat bermanfaat sekali Kepada mereka Dapat mendapatkan pengalaman dan mendapatkan pembelajaran, dan
mendapatkan Ciptaan-Ciptaan Kepada mereka Dapat berkembang ke depannya,” pungkasnya.
Di ajang Piala Asia U-20 2023 di Uzbekistan, Indonesia mengakhiri fase grup pada posisi ketiga dengan mengoleksi empat poin, sama dengan tim posisi kedua, Irak, tetapi Irak unggul selisih gol.
Demi itu, Garuda Nusantara mengawali kompetisi dengan kalah 0-2 dari Irak, menang 1-0 atas Suriah, dan imbang 0-0 melawan tuan rumah Uzbekistan. (Ant/Z-1)

