Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Mahluk dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno mengirim Sokongan kemanusiaan Kepada masyarakat yang terdampak gempa bumi di Vanuatu. Sokongan tersebut dilepas secara Formal di Lanud Halim Perdanakusuma.
“Presiden memerintahkan kami Kepada segera mengirimkan Sokongan Kepada dapat meringankan masyarakat korban gempa bumi Vanuatu, 17 Desember 2024 Lampau. Sokongan ini adalah Figur solidaritas kemanusiaan dan komitmen Indonesia terhadap negara-negara sahabat,” kata Pratikno dalam keterangannya, Sabtu (28/12).
Sokongan yang dikirim meliputi tim Emergency Medical Team (EMT) yang terdiri dari 15 tenaga kesehatan profesional, meliputi dokter Lazim, dokter spesialis bedah, ortopedi, penyakit dalam, anestesi, perawat, dan apoteker, yang merupakan tim gabungan dari Kemenkes, TNI, Polri, dan organisasi profesional. Tim yang dikirim dilengkapi obat-obatan Krusial yang akan digunakan Kepada memberikan layanan kesehatan darurat di Letak bencana.
Selain itu, logistik kebutuhan dasar seberat 50,5 ton juga turut dikirimkan, mencakup tenda pengungsi, tenda keluarga, jerigen lipat, matras, selimut, peralatan memasak, genset, Bahtera dan mesin Bahtera. Pemerintah Indonesia juga menyediakan makanan siap saji, paket sembako, makanan tambahan Kepada balita dan ibu hamil, serta obat-obatan. Total nilai Sokongan ini mencapai US$726,9 ribu.
Pratikno menjelaskan bahwa Sokongan gempa bumi Vanuatu juga dilengkapi dengan peralatan Tertentu seperti lampu portabel, lampu tenaga surya, dan alat pemotong besi serta beton Kepada mendukung pemulihan infrastruktur di Vanuatu.
Ia sampaikan pesan dari Presiden Prabowo Subianto agar tim yang diberangkatkan dapat menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya. Komunikasi dan kerja sama, Berkualitas dengan pemerintah Vanuatu maupun masyarakat setempat harus optimal guna memastikan Sokongan dapat diterima dan dimanfaatkan secara maksimal.
“Presiden Prabowo Subianto berharap melalui Sokongan yang diberikan oleh pemerintah dan masyarakat Indonesia, dapat meringankan beban masyarakat Vanuatu sekaligus mempererat Rekanan diplomatik antara kedua negara,” ujarnya.
“Sokongan kemanusiaan ini adalah bentuk diplomasi yang memperkuat persahabatan antara Indonesia dan Vanuatu,” sambungnya.
Sebagai salah satu negara yang aktif dalam diplomasi kemanusiaan, Indonesia akan Lanjut berkomitmen membantu negara sahabat yang membutuhkan. Sokongan gempa Vanuatu menjadi bukti Konkret solidaritas dan peran aktif Indonesia di kancah Dunia dalam menghadapi bencana Dunia. (Z-11)