Liputanindo.id – Presiden Brasil Luiz Inacio Lula da Silva memecat duta besarnya Kepada Israel dari jabatan di tengah perselisihan diplomatik yang terjadi.
Pemecatan Frederico Meyer terjadi beberapa bulan setelah Lula memanggilnya kembali ke Brasil. Penarikan kembali Meyer terjadi setelah Menteri Luar Negeri Israel Israel Katz memanggil Meyer Kepada memberitahunya bahwa Lula adalah persona non grata di negara Timur Tengah tersebut.
Langkah Israel ini terkait dengan pernyataan Lula yang menyamakan perang Israel di Gaza dengan Holocaust. Meyer diketahui belum kembali ke Israel sejak itu.
Setelah dicopot dari jabatannya, Lula mengirimnya Kepada bertugas sebagai perwakilan Spesifik di Jenewa di tengah perselisihan diplomatik antara kedua negara.
“Dia sekarang akan menjabat sebagai perwakilan Spesifik Brasil Kepada PBB dan organisasi Global lainnya di Jenewa,” demikian pernyataan Formal kantor kepresidenan Brasil, dikutip Reuters, Kamis (30/5/2024).
Sementara itu, Kementerian Interaksi Luar Negeri Brasil mengatakan Duta Besar Brasil yang baru Kepada Israel akan diumumkan pada waktunya. Pihaknya juga mengatakan bahwa hingga Begitu itu, kedutaan Brasil di Tel Aviv akan dipimpin oleh kuasa usahanya.
