Menurutnya, tantangan di musim 2024/2025 akan lebih berat. Jadi, ia harus kerja ekstra agar mendapatkan tempat dalam tim. “Terlepas jadi atau tidak jadi, musim depan ada rencana delapan pemain asing. Niscaya saya harus lebih fight untuk tetap berada di line up. Saya pun ingin upgrade kemampuan dari musim ke musim,” kata Ilham Rio.
Selain itu, ia merasa kinerjanya musim lalu masih belum maksimal dibandingkan saat ia menjadi Pemain Muda Terbaik di BRI Perserikatan 1 2022/2023. Alhasil, kini dirinya memiliki motivasi untuk kembali ke level terbaik.
“Saya merasa ada penurunan dibandingkan musim sebelumnya (BRI Perserikatan 1 2022/2023) di mana saya mendapatkan penghargaan Pemain Muda Terbaik. Di musim lalu (2023/2024) kan saya sempat cedera lama di awal musim. Meskipun pada akhirnya mendapatkan tempat lagi, tapi secara statistik masih kurang baik dibandingkan musim sebelumnya. Saya merasa kurang puas dengan performa saya musim lalu,” tutur Rio.
Di BRI Perserikatan 1 2023/2024, Rio sempat mengalami cedera lutut di pertengahan September 2023. Sejak saat itu hingga akhir Oktober 2023 ia melewatkan tampil di BRI Perserikatan 1 karena harus menjalani proses pemulihan. Alhasil, ia hanya tampil 21 laga.
Jumlah tersebut menurun jika dibandingkan musim lalu di mana ia diberi kepercayaan tampil di 30 pertandingan. ***