Ilustrasi. Foto: Dok MI
Jakarta: Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terpantau kembali melemah pada penutupan perdagangan sore ini. IHSG tercatat mengalami pelemahan sejak pembukaan perdagangan pada Jumat, 14 Maret 2025.
Mengacu data RTI, IHSG turun 131,7 poin atau setara 1,98 persen ke posisi 6.515,63. Gerak IHSG sempat dibuka ke level 6.647,41 dan sempat menguat ke level high pada 6.653,32 dan level terendah 6.514,69.
Total volume saham yang telah diperdagangkan adalah 15,4 miliar senilai Rp8,88 triliun. Sedangkan kapitalisasi pasar tercatat sebesar Rp11,26 triliun dengan frekuensi sebanyak 1.028.826 kali.
Pada hari ini, tercatat 205 saham bergerak menguat. Sementara itu, sebanyak 384 saham melemah dan 218 saham lainnya tercatat stagnan.
.jpg)
(Ilustrasi. MI/Usman Iskandar)
Mengekor pelemahan Wall Street
Wall Street juga melemah pada Kamis, 13 Maret 2025. Pelemahan ini dipicu kekhawatiran terhadap kebijakan tarif yang diusung Presiden Amerika Perkumpulan Donald Trump.
Indeks Dow Jones Industrial Average di Bursa Pengaruh New York, AS, turun 530,21 poin, atau Sekeliling 1,28 persen, menjadi 40.820,92. Indeks S&P 500 melemah 70,78 poin, atau Sekeliling 1,26 persen, menjadi 5.528,52. Indeks komposit Nasdaq merosot 311,56 poin, atau Sekeliling 1,76 persen, menjadi 17.337,42.
Seluruh 11 sektor Primer indeks S&P 500 berakhir di teritori negatif, dengan indeks kebutuhan nonprimer konsumen dan layanan komunikasi mengalami penurunan tertajam.
Sebelumnya, Uni Eropa merespons pengenaan tarif impor terhadap baja dan aluminium oleh AS dengan mengenakan pajak 50 persen terhadap ekspor whiskey AS. Trump kemudian membalas dengan mengancam akan mengenakan tarif 200 persen terhadap wine dan alkohol lainnya yang diimpor dari Eropa.
