HOKA Run Club (dok. IFG Labuan Bajo)
Jakarta: Dalam rangka mempromosikan IFG Labuan Bajo Marathon 2024 (IFG LBM 2024) yang akan digelar pada 9 November 2024 mendatang, IFG LBM 2024 bekerja sama dengan HOKA Run Club menyelenggarakan latihan strength training di Parkir Timur Gelora Bung Karno, Jakarta. Kolaborasi ini merupakan bagian dari Labuan Bajo SocioRun, yang bertujuan untuk mempersiapkan para peserta dalam menghadapi rute maraton yang indah sekaligus menantang di Labuan Bajo.
Latihan strength training ini diikuti oleh 450 peserta dan dirancang untuk memperkuat persiapan fisik para pelari. Program ini sangat penting dalam membantu peserta meningkatkan kekuatan, daya tahan, dan stabilitas tubuh, yang akan sangat berguna ketika mereka menghadapi medan yang bervariasi dan menantang di sepanjang rute IFG Labuan Bajo Marathon 2024.
Ketua Pelaksana IFG Labuan Bajo Marathon 2024, Oktarina Dwidya Sistha, menyampaikan, “Kolaborasi dengan HOKA Run Club dalam rangkaian latihan ini sangat penting untuk memberikan dukungan fisik dan mental bagi para peserta. strength training akan membantu mereka meningkatkan kekuatan, daya tahan, dan stabilitas tubuh, sehingga siap menghadapi tantangan yang ada di rute Labuan Bajo yang memukau.”
Sementara itu, Coach Andy dari HOKA Run Club menambahkan, “Strength training sangat penting untuk menjaga kondisi tubuh pelari, terutama dalam menghadapi rute menantang seperti di Labuan Bajo. Latihan ini tidak hanya membantu memperkuat otot, tetapi juga meningkatkan ketahanan tubuh sehingga para peserta dapat berlari dengan lebih optimal dan terhindar dari cedera.”
Labuan Bajo SocioRun sendiri telah menyatukan berbagai komunitas lari di Jakarta, Bali, dan Labuan Bajo, yang turut ambil bagian dalam berbagai aktivitas pra-event. Melalui program ini, IFG LBM 2024 juga berupaya mempromosikan gaya hidup sehat dan mempererat kebersamaan antar pelari dari berbagai daerah.
Dengan semakin meningkatnya antusiasme dari para peserta, IFG LBM 2024 tidak hanya menjadi ajang kompetisi olahraga, tetapi juga menjadi kesempatan untuk memperkenalkan potensi wisata alam Labuan Bajo kepada dunia.