HARI Vegetarian Sedunia diperingati setiap 1 Oktober untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya pola hidup vegetarian. Peringatan ini juga mendorong lebih banyak orang untuk mengadopsi gaya hidup ini demi alasan kemanusiaan.
Bulan Oktober juga dikenal sebagai Bulan Kesadaran Vegetarian yang berakhir pada 1 November, yang diperingati sebagai Hari Vegan Sedunia.
Hari Vegetarian Sedunia bertujuan mempromosikan rasa kasih sayang manusia terhadap hewan dan mengakhiri pembunuhan brutal terhadap makhluk tak bersuara. Selain itu, hari ini membawa pesan penting yang dapat mengubah pandangan tentang nutrisi.
Baca juga : Ini Manfaat Menjadi Vegetarian untuk Kesehatan
Banyak orang yang belum menyadari kacang-kacangan, biji-bijian, dan sayuran hijau memiliki kandungan nutrisi yang setara dengan daging dan produk hewani lainnya, seperti susu dan telur.
Sejarah Hari Vegetarian
Peringagtan Hari Vegetarian Sedunia pertama kali dimulai tahun 1977. Peringatan itu pertama kali dideklarasikan North American Vegetarian Society (NAVS).
NAVS adalah organisasi nirlaba yang didirikan di Amerika Perkumpulan tahun 1974. Peringatan ini bertujuan memberikan informasi kepada masyarakat umum tentang manfaat dari menjadi vegetarian. Popularitas hari ini semakin meningkat pada tahun 1978 ketika International Vegetarian Union pertama kali mengakui dan mendukung peringatan tersebut.
Baca juga : Vegetarian Bukan Berarti Mengurangi Bagian Makan, Bagaimana Faktanya?
Dalam perjalanannya, NAVS telah berperan aktif dalam mendukung berbagai organisasi yang bekerja untuk menciptakan kesadaran akan vegetarianisme. Mereka memberikan dukungan finansial dan sumber daya lainnya untuk membantu organisasi-organisasi tersebut terus menggerakkan misi mereka yang tidak pernah berhenti dalam mempromosikan pola hidup sehat tanpa kekerasan terhadap hewan.
Menurut situs resmi Navs-online.org, mengonsumsi makanan berbasis nabati memiliki banyak manfaat kesehatan, termasuk menjaga kesehatan jantung, menurunkan tekanan darah, memperkuat tulang, serta membantu pengelolaan diabetes. Banyak penelitian juga menunjukkan pola makan vegetarian dapat membantu memperpanjang usia harapan hidup dan meningkatkan kualitas hidup secara keseluruhan.
Peringatan ini juga berfungsi sebagai pengingat keputusan untuk beralih ke gaya hidup vegetarian bukan hanya tentang kesehatan individu, tetapi juga tentang menjaga keseimbangan ekosistem dan meminimalkan dampak negatif terhadap lingkungan. Mengurangi konsumsi daging dan produk hewani dapat membantu mengurangi emisi gas rumah kaca dan penggundulan hutan yang disebabkan oleh industri peternakan.
Dengan semangat solidaritas kemanusiaan dan kepedulian terhadap kesejahteraan hewan, Hari Vegetarian Sedunia mengajak seluruh masyarakat untuk mempertimbangkan perubahan kecil dalam pola makan yang dapat berdampak besar bagi kesehatan, lingkungan, dan kehidupan hewan. (Z-3)
