HARI Cuci Tangan dengan Sabun Sedunia diperingati setiap 15 Oktober. Tujuannya adalah meningkatkan kesadaran akan pentingnya mencuci tangan dengan sabun dalam mencegah penyebaran penyakit, terutama di kalangan anak-anak. Mencuci tangan dengan sabun secara teratur dapat mengurangi risiko infeksi dan menjaga kesehatan tubuh.
Hari Cuci Tangan dengan Sabun Sedunia didirikan Kemitraan Cuci Tangan Mendunia sebagai kesempatan merancang dan menerapkan cara-cara kreatif mendorong orang mencuci tangan dengan sabun, terutama pada saat-saat kritis.
Peringatan ini pertama kali diadakan tahun 2008. Sejak saat itu, masyarakat serta para pemimpin dan tokoh nasional telah menggunakan hari libur nasional ini untuk menyebarkan kesadaran tentang pentingnya menjaga kebersihan tangan.
Baca juga : Manfaat Mencuci Tangan dengan Sabun: Langkah Sederhana Melawan Kuman dan Penyakit
Apa itu Hari Cuci Tangan dengan Sabun Sedunia?
Dikutip dari World Vision International, Hari Cuci Tangan dengan Sabun Sedunia yang jatuh setiap 15 Oktober adalah hari advokasi global yang didedikasikan untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman tentang pentingnya mencuci tangan dengan sabun sebagai cara yang efektif dan terjangkau untuk mencegah penyakit dan menyelamatkan nyawa.
Hari Cuci Tangan dengan Sabun Sedunia adalah kesempatan untuk merancang, menguji, dan meniru cara-cara kreatif untuk mendorong orang mencuci tangan pada saat-saat kritis.
Bagaimana Langkah Cuci Tangan dengan Sabun?
Dikutip dari National Today, Perawatan tangan dapat mengurangi angka kematian akibat penyakit pernapasan hingga 25% dan penyakit diare hingga 50%, menurut sebuah penelitian yang dilakukan jurnal Lancet Infectious Diseases. Hal ini dapat dilakukan dengan mencuci tangan menggunakan sabun!
Baca juga : 5 Situasi Krusial untuk Mencuci Tangan dengan Sabun demi Kesehatan
Banyak kuman yang dapat membuat orang sakit menyebar saat kita tidak mencuci tangan dengan sabun dan air bersih yang mengalir. Itulah sebabnya mencuci tangan sangat penting, terutama pada saat-saat penting seperti setelah menggunakan kamar mandi, saat menyiapkan makanan, sebelum makan, dan setelah batuk, bersin, atau membuang ingus.
Dilansir dari laman resmi Kemenkes RI, untuk mencegah timbulnya penyakit yang diakibatkan oleh kurangnya kebersihan tangan, berikut 11 langkah atau cara yang harus Anda lakukan untuk mencuci tangan secara benar menggunakan sabun.
- Basahi kedua tangan dengan air mengalir (hangat atau dingin), matikan keran, dan gunakan sabun.
- Oleskan sabun secukupnya hingga menutupi kedua tangan yang basah
- Gosok telapak tangan yang satu ke telapak tangan lainnya
- Gosok punggung tangan dan sela jari
- Gosok telapak tangan dan sela jari dengan posisi saling bertautan
- Gosok punggung jari ke telapak tangan dengan posisi jari saling bertautan
- Genggam dan basuh ibu jari dengan posisi memutar
- Gosok bagian ujung jari ke telapak tangan agar bagian kuku terkena sabun
- Bilas sampai bersih dengan air mengalir
- Keringkan tangan dengan kain bersih atau handuk sekali pakai
- Rapikan pemutar keran air dengan lap sekali pakai atau tisu
Anda harus mencuci tangan setidaknya selama 20-30 detik. Langkah mudah untuk mengukur waktu adalah dengan menyanyikan lagu selamat ulang tahun lengkap sebanyak dua kali.
Baca juga : Perbedaan Mencuci Tangan dengan Sabun dan Tanpa Sabun
Mencuci tangan dengan sabun dan air adalah cara terbaik untuk membasmi kuman dalam kebanyakan situasi.
Apabila sabun dan air tidak tersedia, Anda dapat menggunakan pembersih tangan berbahan dasar alkohol yang mengandung setidaknya 60% alkohol. Anda dapat mengetahui apakah pembersih tersebut mengandung setidaknya 60% alkohol dengan melihat label produk.
Jangan lupa mencuci tangan dengan sabun ya. (Z-3)