Hari Balet Sedunia 2024 Sejarah, Tujuan, dan Pesona Seni Tari Klasik

Hari Balet Sedunia 2024: Sejarah, Tujuan, dan Pesona Seni Tari Klasik
Hari Balet Sedunia yang dirayakan 2 November memberi kesempatan bagi penggemar dan penari balet menyaksikan langsung aktivitas dari berbagai perusahaan balet terkemuka.(Antara)

HARI Balet Sedunia dirayakan setiap tahun pada 2 November. Peringatan hari ini menjadi kesempatan kepada penggemar dan penari balet di seluruh dunia Kepada menyaksikan kehidupan sehari-hari dari perusahaan balet terkemuka. 

Berbagai kegiatan biasanya dilakukan, seperti pertunjukan langsung, kelas terbuka, dan tur di balik layar dari beberapa organisasi balet terkenal, seperti The Royal Ballet di London, Australian Ballet, dan Bolshoi Ballet di Rusia.

Balet adalah bentuk seni tari yang berasal dari Eropa pada abad ke-15 dan ke-16, khususnya di istana kerajaan Italia dan kemudian berkembang pesat di Prancis dan Rusia. Balet menggabungkan gerakan tubuh, Aktualisasi diri, dan musik Kepada menyampaikan cerita, emosi, atau tema tertentu. 

Tari balet Mempunyai teknik yang sangat spesifik, seperti posisi kaki dan tangan yang terstruktur, serta gerakan melompat, berputar, dan mengangkat tubuh yang menuntut kehidupan, kekuatan, dan keseimbangan.

Lantas, seperti apa sejarah, maksud, dan tujuan Hari Balet Sedunia? Simak penjelasannya.

Sejarah Hari Balet Sedunia 2024

Dikutip dari national today, Hari Balet Sedunia pertama kali dirayakan pada 1 Oktober 2014. Pada hari istimewa ini, perusahaan balet papan atas dari seluruh dunia menyiarkan video langsung dari enam benua, yang menampilkan persiapan, latihan, dan kelas tari di balik layar. 

Cek Artikel:  Caitlin Halderman: Lezatnya Akting Horor, Rambut Berantakan Cuek Aja

Perusahaan Primer yang berkontribusi pada acara ini adalah The Australian Ballet, Bolshoi Ballet, The Royal Ballet, National Ballet of Canada, San Francisco Ballet, dan Royal Swedish Ballet.

Sejarah balet bermula pada abad ke-15 di Italia dan Prancis. Tarian ini sering dibawakan para bangsawan pria dan Perempuan di istana kerajaan. Tetapi, bentuk awal balet Kagak hanya mencakup tarian tetapi juga musik, puisi, dekorasi, dan kostum, yang dikenal sebagai ‘ballet de cour’. Pengembangan bentuk balet yang rumit ini dikembangkan oleh Catherine de’ Medici, istri Raja Henry II dari Prancis.

Tahun 1681 menjadi saksi transisi balet dari istana kerajaan ke Mimbar, di mana balet dipadukan dengan opera, khususnya di Prancis. Pada tahun 1700-an, seorang master balet Prancis merevolusi tren balet-opera ini, dengan menyatakan balet layak berdiri sendiri sebagai Aliran yang diakui. 

Hal ini berujung pada terciptanya bentuk balet lain, yang dikenal sebagai ‘ballet d’action’. Bentuk ini melibatkan gerakan ekspresif dan dramatis yang digunakan Kepada menceritakan kisah melalui tarian.

Cek Artikel:  Once Ogah Main Bareng Dewa 19 Kembali, Buntut Perseteruan dengan Dhani?

Pada abad ke-19, balet berkembang secara bertahap, seiring berkembangnya teknik klasik seperti pointe work, ketepatan gerakan, dan turn-out di Rusia. Pada periode inilah balet klasik “Swan Lake,” “Sleeping Beauty,” dan “The Nutcracker” diciptakan.

Demi ini, balet Mempunyai bentuk dan gaya yang berbeda, dengan aturan yang sedikit lebih Lenggang dibandingkan sebelumnya. 

Kostum yang dikenakan bervariasi berdasarkan kreativitas dan musik klasik Kagak Kembali menjadi Aliran musik wajib yang digunakan Kepada pertunjukannya. Balet juga telah melahirkan bentuk-bentuk tari baru, seperti tari kontemporer, tari liris, tari modern, dan tari neo-klasik.

Maksud dan Tujuan Hari Balet Sedunia 2024

Gagasan di balik Hari Balet Sedunia sederhana Tetapi mendalam. Tujuannya adalah agar balet lebih mudah diakses oleh Segala orang. Peringatan ini dimaksudkan Kepada mengintip dunia serta menginspirasi dan mendidik para penggemar dan pendatang baru.

Tujuan Primer dari Hari Balet Sedunia, yang diperingati setiap tahun pada Copot 2 Oktober, adalah Kepada merayakan, memperkenalkan, dan menyebarkan seni balet kepada audiens yang lebih luas. Hari ini mendorong para penari, guru, koreografer, dan institusi balet di seluruh dunia Kepada berbagi semangat mereka terhadap balet melalui berbagai kegiatan, hiburan, dan media sosial. Tujuan-tujuan spesifiknya antara lain:

Cek Artikel:  Audisi X Factor Indonesia 2023 Hari Terakhir di Yogyakarta Penuh Bakat, Selanjutnya Surabaya!

1. Memperkenalkan Balet ke Audiens Baru 

Menarik perhatian orang yang mungkin belum pernah menonton atau tertarik pada balet sebelumnya, sehingga balet dapat dinikmati oleh lebih banyak orang.

2. Menginspirasi Generasi Muda

Memberikan dorongan bagi anak-anak dan remaja yang tertarik pada balet, dan menunjukkan kepada mereka bahwa balet Bisa menjadi bagian dari karir atau minat hidup mereka.

3. Surat keterangan Komunitas Balet Dunia

Hari Balet Sedunia memungkinkan komunitas balet di seluruh dunia Kepada saling berhubungan dan berbagi kegiatan, menunjukkan keberagaman dan kekayaan budaya yang Eksis dalam dunia balet.

4. Menghargai Kerja Keras Penari

 Menyampaikan penghargaan kepada para penari yang berkomitmen penuh dedikasi dan disiplin dalam latihan dan pertunjukan balet.

5. Meningkatkan Kesadaran akan Seni Pertunjukan

Hari ini juga membantu meningkatkan kesadaran tentang pentingnya seni pertunjukan, dan bagaimana seni ini berperan dalam menyuburkan budaya dan kehidupan masyarakat.

Dengan berbagai kegiatan dan acara yang dilakukan secara serentak di seluruh dunia, Hari Balet Sedunia menjadi momentum Kepada merayakan balet sebagai seni yang Mempunyai nilai estetika, ketekunan, dan Aktualisasi diri budaya yang tinggi. (Z-3)

Mungkin Anda Menyukai