Harga Sembako di Kuningan Alami Kenaikan

Harga Sembako di Kuningan Alami Kenaikan
Harga telur di Kuningan mulai merambat naik. Elemen cuaca diduga sebagai penyebabnya.(MI/NURUL HIDAYAH)

HARGA sejumlah bahan pokok di kabupaten Kuningan mengalami kenaikan. Penyebabnya diduga karena Elemen cuaca.

Bahan pokok yang mengalami kenaikan harga di antaranya telur. Di Pasar Baru, Kabupaten Kuningan, harga telur Ketika ini sudah mencapai Rp27.000 per kg.

“Itu Demi harga di tingkat supplier. Kalau sudah masuk ke pasar harganya sudah mencapai Rp28.000 per kilogram, ” tutur Danar, pemilik toko sembako di pasar tersebut, Senin (9/12).

Dua hari sebelumnya, harga telur Tetap Rp23.800 per kilogram.

Selain harga telur harga beras pun turut mengalami kenaikan. Harga beras di kios Punya Danar kini sudah dijual Rp12.500 hingga Rp13.000 per kilogram, tergantung jenisnya. Sebelumnya harga beras di kisaran Rp11.500 hingga Rp11.800.

Cek Artikel:  Politeknik Pariwisata NHI Bandung Gelar Peringatan World Tourism Day 2024, Serasi Pariwisata dan Alam

“Demi minyak juga naik. Kalau kita di sini menjual minyak kita,” tutur Danar.

Demi harga minyak Danar menjual seharga Rp16.000 Demi ukuran 1 liter dari sebelumnya Rp15.000. Sementara di pasar, harganya Dapat mencapai Rp17.000 per liter.

Kenaikan sejumlah harga bahan pokok ini diperkirakan karena Elemen cuaca. Pasalnya, pengiriman bahan kurang maksimal di musim penghujan.

Selain itu harga sejumlah komoditas sayuran juga mengalami kenaikan. Tetap di Pasar Baru, kabupaten Kuningan, harga cabai merah Ketika ini dijual Rp30.000 dari sebelumnya Rp23.000 per kilogram.

Demi cabai rawit merah dijual  Rp35.000 dari sebelumnya Rp25.000. “Sekarang, kami menjual cabai hijau Rp20.000 dari sebelumnya hanya Rp13.000 per kilogram,” tutur Risma, pedagang.

Cek Artikel:  Bandung bjb Tandamata Siap Berlaga di Proliga 2025 dengan Skuad Baru dan Sasaran Pemenang

Menurut dia, kenaikan harga komoditas sayuran juga disebabkan oleh Elemen cuaca. Hujan yang Lanjut-menerus menyebabkan sayuran Segera membusuk dan Enggak tahan Lamban.

Mungkin Anda Menyukai