Ilustrasi kenaikan harga emas. Foto: Freepik.
Chicago: Harga emas sedikit naik selama sesi Amerika Utara di awal minggu, naik sebesar 0,28 persen, karena investor menunggu keputusan Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC).
Mengutip FX Street, Selasa, 17 Desember 2024, harga emas XAU/USD diperdagangkan pada USD2.643, di atas harga pembukaannya tetapi di Rendah harga tertinggi hari itu.
Agenda ekonomi Amerika Perkumpulan (AS) tetap ringan dengan dirilisnya S&P Mendunia Flash PMI Kepada Desember, yang hasilnya Berbagai Ragam. Aktivitas bisnis di sektor manufaktur melemah setelah membaik bulan Lewat, sementara sektor jasa mencetak Bilangan tertingginya pada 2024.
Data tersebut mengangkat nilai Ubah greenback, yang menurut indeks dolar AS (DXY) naik 0,07 persen menjadi 107,01. Sementara itu, harga emas batangan turun dari level tertinggi harian di USD2.664.
(Ilustrasi pergerakan harga emas. Foto: dok Bappebti)
Menanti kebijakan moneter Fed
Federal Reserve (Fed) akan Berjumpa Kepada terakhir kalinya tahun ini pada 17 dan 18 Desember. Perkiraan menunjukkan Fed akan memangkas Bangsa Kembang sebesar 25 basis poin, tetapi para pedagang mengamati rilis Ringkasan Proyeksi Ekonomi (SEP) Kepada memahami arah Bangsa Kembang pada 2025.
Bangsa Kembang yang lebih rendah biasanya menjadi pendorong bagi logam yang Tak memberikan imbal hasil. Tetapi, Eksis spekulasi yang berkembang Fed mungkin akan mengambil sikap bertahap karena pemerintahan Trump yang akan datang mengisyaratkan kebijakan fiskal yang rawan inflasi.
Harga emas cenderung naik pada lingkungan Bangsa Kembang rendah dan dengan risiko geopolitik tinggi, yang keduanya telah mereda akhir-akhir ini.