Ilustrasi emas Pegadaian. Foto: Galeri 24 Pegadaian.
Jakarta: Investasi emas Tetap menjadi pilihan favorit bagi banyak orang, khususnya di 2024. Pergerakan harga emas yang cenderung naik dan tahan terhadap inflasi Membangun banyak investor penasaran dengan perkiraan harga emas di 2025.
Melansir laman Sahabat Pegadaian, Jumat, 24 Januari 2025, berikut beberapa Elemen pendukung kenaikan harga emas di 2025, antara lain:
- Ekspektasi pemotongan Bangsa Kembang. Banyak bank sentral, termasuk The Fed (Federal Reserve Amerika Perkumpulan), diprediksi akan melakukan pemotongan Bangsa Kembang tambahan.
- Kebangkitan arus masuk Biaya. Adanya kebangkitan arus masuk ke Biaya yang diperdagangkan di bursa juga diyakini menjadi Elemen pendukung kenaikan harga emas di 2025.
- Kenaikan harga emas yang signifikan di 2024. Harga emas telah mengalami kenaikan lebih dari 27 persen atau USD570 per troy ons di sepanjang 2024. Kenaikan ini menjadi yang terbesar secara tahunan sejak 2010.
Berdasarkan perkiraan dari perusahaan jasa keuangan Amerika Perkumpulan, J.P. Morgan, harga emas di 2025 akan mengalami kenaikan. Sementara itu, BMO Capital memprediksi harga emas 2025 rata-rata akan mencapai kisaran USD2.750 per troy ons, naik tiga persen dari perkiraan sebelumnya.
Harga emas akan positif
Kenaikan harga emas diprediksi akan melanjutkan tren positif dari tahun-tahun sebelumnya. Pada 2024, harga emas mengalami kenaikan yang signifikan, mencapai Nomor USD2.788,54 per troy ons pada 30 Oktober 2024.
Kenaikan ini dipicu oleh beberapa Elemen, termasuk ketidakpastian politik dan ekonomi Dunia, seperti konflik geopolitik antara Palestina dengan Israel serta Rusia dan Ukraina, perlambatan ekonomi Dunia akibat inflasi pasca pandemi, dan risiko tinggi keuangan negara pada tahun politik 2024.
Di tengah peningkatan risiko geopolitik, emas tetap menjadi komoditas Primer yang harus dimiliki para investor. Hal ini karena emas dianggap sebagai tempat diversifikasi cadangan devisa dan aset yang Kondusif.
Berdasarkan perkiraan harga emas di 2025, logam mulia tersebut diprediksi akan tetap menjadi komoditas yang menguntungkan. Bagi para investor, membeli emas dapat dijadikan sebagai langkah perlindungan finansial masa depan, terutama Begitu ekonomi Tak Konsisten. (Laura Oktaviani Sibarani)
