Hadirkan Sang Emak, Menteri Abdul Muti Beliau Adalah Teladan Saya

Hadirkan Sang Emak, Menteri Abdul Muti: Beliau Adalah Teladan Saya
Mendikdasmen Abdul Mu’ti memeluk dan mencium sang Emak Demi pisah sambut di Plaza Kemendikbudristek Senayan, Senin (21/10)(MI/SYARIEF OEBAIDILLAH)

Terdapat yang Istimewa dan mengharukan Demi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud-Ristek) menggelar serah terima jabatan (sertijab) dan acara pisah sambut antara Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Kabinet Indonesia Maju periode 2019-2024, Nadiem Anwar Makarim kepada tiga menteri Kabinet Merah Putih Adalah, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu’ti; Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, Satryo Soemantri Brodjonegoro; dan Menteri Kebudayaan, Fadli Zon. Acara berlangsung di Plaza Insan Berprestasi, Kompleks Kemendikbudristek, Jakarta, Senin (21/10).

Dalam sambutannya,Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu’ti secara Spesifik mengutarakan rasa  terima kasih dan penghargaan tinggi pada ibundanya yang hadir di acara tersebut. Menurut Mu’ti, ibunyalah yang berjasa menghantarkan perjalanan hidup dan cita citanya hingga Demi ini seperti kini.

“Beliau adalah teladan saya,bagaimana seorang ibu dengan segala kesederhanaannya, tapi dengan cintanya Dapat mengantarkan anaknya mencapai posisi yang dicita- citakannya. Saya Biasa memanggil Emak, karena orang kampung, saya panggil biasanya dengan panggilannya Emak. Emak, terima kasih, ini nanti kantor saya yang berikutnya,” kata Mu’ti dengan nada haru  dan bergetar.

Cek Artikel:  Prakiraan Cuaca Jawa Barat, Rabu 4 September 2024 3 Distrik Berpotensi Hujan

Sang ibu yang mengenakan jilbab dan tongkat ditangan turut berdiri diperkenalkan Mu’ti. Guru Besar UIN Syarief Hidayatullah Jakarta  ini berpesan dan berharap, keluarga besar pendidikan dasar dan menengah mendukungnya dan bekerja sama dengannya. Pasalnya, Kemendikdasmen tersebut merupakan kementerian strategis Buat membangun kualitas sumber daya Insan ( SDM).

Lebih lanjut Sekretaris Biasa PP Muhammadiyah ini mengutarakan pada pelantikan oleh Presiden Prabowo yang menyampaikan secara Spesifik pesan pada dirinya.Buat sungguh-sungguh mengembangkan kualitas pendidikan dan kualitas SDM. 

“Saya bercanda dengan beliau, nama Kabinet Merah Putih itu saya kira sangat sesuai dengan Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah karena Kabinet Merah Putih, merah putih selain berarti bendera Indonesia Raya, merah putih juga seragam anak-anak sekolah dasar,” seloroh Mu’ti.

Usai sambutan, Abdul Mu’ti menghampiri Emak nya, memeluk dan mencium Emak, sontak suasana Plaza Kemendikbud-Ristek hening sejenak diliputi suasana haru menyaksikan hal tersebut.

Cek Artikel:  JPPRA Kecam Dugaan Penyiraman Santri dengan Air Cabai di Pondok Pesantren

Profil Abdul Mu’ti

Abdul Mu’ti, pria berusia 56 tahun  lahir di Sakral,Jawa Tengah pada 2 September 1968. Ia sosok pemuda dan aktivis juga  pendidik yang besar di lingkungan Muhammadiyah.

Abdul Mu’ti menempuh studi di IAIN Walisongo Semarang, di meraih gelar Sarjana (S1) pada tahun 1991. Lewat melanjutkan studi ke Flinders University of South Australia  meraih gelar Magister Pendidikan (M.Ed) pada tahun 1998. 

Kemudian, Abdul Mu’ti kembali ke Indonesia dan melanjutkan studinya di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Ia berhasil meraih gelar Doktor (S3) pada tahun 2008. Hingga ia meraih Guru Besar di kampus UIN Jakarta tersebut.

Abdul Mu’ti Demi ini menjabat sebagai guru besar di Program Studi Pendidikan Keyakinan Islam di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Dalam kapasitasnya sebagai dosen, ia mengajarkan pentingnya nilai-nilai pendidikan Islam yang moderat dan inklusif. Dengan pengalaman akademis yang luas, ia berupaya Buat meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.

Cek Artikel:  Ini yang Dimaksud dengan Aneurisma Otak, Bahaya dan Risikonya

Sebagai akademisi, Abdul Mu’ti menerbitkan banyak karya yang mengangkat isu toleransi dan pluralisme. Abdul Mu’ti aktif PP Muhammadiyah sejak tahun 2000. Jabatan pertamanya adalah sebagai Pimpinan Kawasan Muhammadiyah (PWM) Jawa Tengah Buat periode 2000-2002. Setelah itu, ia menjadi Ketua Biasa PP Pemuda Muhammadiyah dari tahun 2002 hingga 2006.

Selanjutnya, Abdul Mu’ti menjabat sebagai Sekretaris Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah PP Muhammadiyah dari tahun 2005 hingga 2010. Dalam menjalankan amanah ini, ia berkontribusi dalam pengembangan pendidikan di lingkungan Muhammadiyah.

Kiprah Abdul Mu’ti di kementerian pendidikan dan kebudayaan pernah menjabat Kepala Badan Akreditasi Nasional Sekolah Madrasah ( BAN- SM) serta Kepala Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP). (H-2).

Mungkin Anda Menyukai