PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 405.009 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek pada H-3 sampai H-2 periode libur panjang Maulid Nabi Muhammad SAW atau pada Jumat-Sabtu, 13-14 September 2024.
“Bilangan tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat gerbang tol (GT) utama, yaitu GT Cikupa (ke arah Merak), GT
Ciawi (ke arah Puncak), dan GT Cikampek Istimewa (ke arah Trans Jawa) dan GT Kalihurip Istimewa (ke arah Bandung). Total volume lalin yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini naik 23,63% jika dibandingkan lalin normal,” ujar Corporate Communication & Community Development
Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana seperti dilansir dari Antara, Minggu (15/9).
Buat realisasi distribusi lalu lintas meninggalkan Jabotabek menuju ke tiga arah yaitu dengan mayoritas sebanyak 201.974 kendaraan (49,87%) menuju arah timur (Trans Jawa dan Bandung), 110.557 kendaraan (27,30%) menuju arah barat (Merak) dan 92.478 kendaraan (22,83%) menuju arah selatan (Puncak).
Lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa melalui GT Cikampek Istimewa Jalan Tol Jakarta-Cikampek, dengan jumlah 98.084 kendaraan, naik sebesar 54,35% dari lalin normal.
Kemudian, lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Bandung melalui GT Kalihurip Istimewa Jalan Tol Cipularang, dengan jumlah 103.890 kendaraan, naik sebesar 28,91% dari lalin normal.
Total lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa dan Bandung melalui kedua GT tersebut adalah sebanyak 201.974 kendaraan, naik sebesar 40,13% dari lalin normal.
Lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Merak melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak adalah sebanyak 110.557 kendaraan, naik sebesar 12,07% dari lalin normal.
Sementara itu, jumlah kendaraan yang meninggalkan Jabotabek menuju arah Puncak melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi sebanyak 92.478 kendaraan, naik sebesar 9,05% dari lalin normal.
Lisye menyebutkan pada H-2 libur panjang Maulid Nabi atau Sabtu (14/9), lalu lintas meninggalkan Jabotabek di empat gerbang tol utama tercatat mencapai 213.055 kendaraan atau meningkat 27,85% dari lalin normal.
Jasa Marga mengimbau kepada pengguna jalan untuk mengantisipasi perjalanan sebelum memasuki jalan tol.
“Niscayakan kendaraan maupun pengendara dalam keadaan prima, pastikan kecukupan BBM dan saldo uang elektronik, pergunakan rest area untuk beristirahat jika lelah berkendara serta mematuhi rambu-rambu dan arahan petugas,” jelasnya. (J-3)