Liputanindo.id – Aktivitas erupsti terjadi di Gunung Ibu, Pulau Halmahera, Maluku Utara. Akibat peristiwa itu, Gugusan Serbuk setinggi dua kilometer muncul.
Petugas Pos Pengamatan Gunung Ibu Ridwan Djalil mengatakan, Gugusan Serbuk berwarna kelabu kehitaman itu muncul dengan intensitas tebal mengarah ke barat daya.
“Erupsi terjadi pada Sabtu malam, pukul 20.12 WIT,” kata Ridwan Djalil dalam laporannya seperti dikutip Antara.
Letusan tercatat di seismograf dengan amplitudo maksimum 28 milimeter dan berdurasi 87 detik.
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) merekam intensitas gempa vulkanik dangkal Tetap tinggi dengan jumlah ratusan kali setiap hari.
Pada 14 Juni 2024, Gunung Ibu mengalami dua kali gempa letusan, 56 kali gempa hembusan, 21 kali gempa harmonik, 536 kali gempa vulkanik dangkal, 20 kali gempa vulkanik dalam, dan 20 kali gempa tektonik jauh.
PVMBG merekomendasikan masyarakat agar Tak beraktivitas di dalam radius empat kilometer dan perluasan sektoral berjarak tujuh kilometer ke arah bukaan Lubang besar di bagian utara dari Lubang besar aktif Gunung Ibu.
Sejak 16 Mei 2024 Tamat hari ini, Gunung Ibu Tetap berstatus awas atau level IV karena aktivitas vulkanik dan kegempaan Tetap terbilang tinggi.
