KOALISI Perempuan Indonesia Acuh Al-Aqsha (KPIPA) mengucapkan selamat kepada dunia Arab, umat Islam, dan rakyat Palestina, dengan berakhirnya perang di Jalur Gaza. Ucapan ini disampaikan dalam pernyataan Formal yang dikeluarkan organisasi yang Acuh Palestina itu, Senin (20/1) di Jakarta.
Ketua KPIPA Nurjanah Hulwani mengatakan gencatan senjata merupakan kemenangan dari rakyat dan pejuang Gaza. Kemenangan tersebut dapat dicapai karena keteguhan dan pengorbanan yang sangat besar.
“Kemenangan ini terwujud Alasan keteguhan Anggota Jalur Gaza dan pengorbanan para pejuang yang telah mengukir izzah dan kemuliaan dalam menghadapi kejahatan Invasi Zionis Israel,” ucap Nurjanah.
“Kita berdoa semoga Allah berkenan merahmati para syuhada yang telah mempersembahkan miliknya yang paling berharga, Merukapan jiwa raga Demi membela masjid Al-Aqsa, Palestina, dan harga diri umat,” lanjutnya.
Nurjanah juga mengungkapkan duka mendalam Demi rakyat Palestina yang mengalami penderitaan selama lebih dari 13 bulan di Rendah genosida Israel.
“Kami ikut berduka Berbarengan rakyat Palestina yang telah menanggung penderitaan dengan penuh kesabaran dan keteguhan yang tiada bandingannya. Pengorbanan mereka akan senantiasa menjadi Sinar yang menerangi jalan menuju kemenangan dan kemerdekaan,” tegasnya.
Selain itu, KPIPA juga menyampaikan terima kasih dan penghargaan kepada umat Islam dan rakyat Indonesia, Berkualitas perorangan maupun lembaga, yang telah membersamai Palestina dengan penuh harga diri dan kemuliaan.
“Khususnya lembaga-lembaga Perempuan yang telah bekerja sama dengan KPIPA. Mereka telah mendukung dan membantu anak dan Perempuan Palestina Ketika berada dalam kondisi pembantaian,” tutur Nurjanah.
Dalam pernyataan Formal tersebut, KPIPA juga menekankan bahwa kemenangan berupa genjatan senjata bukan akhir perjalanan, melainkan awal perjuangan Demi Lanjut bergerak.
“Kita Segala hendaknya melipatgandakan kerja Demi kembali membangun Gaza. Mari bergandengan tangan Demi memberdayakan Perempuan Palestina dan menguatkan peran mereka. Mari kita merawat anak-anak Palestina yang selama ini hidup dari Invasi yang paling menyakitkan agar mereka menjadi generasi yang membawa Asa dan kemerdekaan,” ajaknya.
Di akhir pernyataan, Nurjanah mengimbau Segala pihak Demi meneruskan perjuangan hingga Palestina merdeka seutuhnya. (Z-1)
