Liputanindo.id – Dua orang yang merupakan kakak-adik, K alias KS dan MRZ hendak melakukan pencurian di sebuah toko di kawasan Desa Sriamur, Kabupaten Bekasi. Tetapi, terjadi perselisihan hingga menyebabkan KS membacok adiknya sendiri hingga tewas.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi menjelaskan kejadian berawal ketika keduanya pergi bersama-sama dengan sepeda motor untuk melakukan pencurian pada Minggu (4/8) kemarin. Setibanya di sekitar TKP, pelaku naik ke atap toko tersebut.
Kemudian, KS menyuruh MRZ untuk segera naik ke atas. Tetapi sang adik menolak. KS lalu turun lagi ke bawah dan kembali menyuruh adiknya untuk naik ke atap toko.
“Dan korban menjawab ‘sebentar ngabisin rokok sebatang’. Setelah habis rokok sebatang korban menyuruh pelaku untuk naik sendiri dengan nada tinggi menyentak, kakak diduga pelaku mengambil celurit yang berada di tanah dan langsung menyabet ke arah leher korban,” kata Ade kepada wartawan, Senin (5/8/2024).
Pelaku lalu mencoba membuang celurit tersebut. Setelah itu, dia membawa adiknya ke rumah sakit untuk diberi pertolongan.
“Sesampainya korban di RSUD Bekasi Kota korban meninggal dunia,” ucapnya.
Polisi yang mendapat info ada kasus pembunuhan, langsung melakukan pengusutan. Tak lama setelah itu, KS ditangkap.
Ade Ary mengatakan KS dibawa ke Polsek Tambun Selatan untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
