KANTOR Manajemen dan Anggaran Gedung Putih (OMB), Rabu, mencabut memo yang sebelumnya membekukan hibah dan pinjaman federal, yang sempat menimbulkan kebingungan luas sepanjang pekan ini.
“Memorandum OMB M-25-13 telah dicabut. Apabila Anda Mempunyai pertanyaan tentang implementasi Perintah Eksekutif Presiden, silakan hubungi Penasihat Lumrah di lembaga Anda,” demikian isi memo baru yang diperoleh CNN.
Juru bicara Gedung Putih, Karoline Leavitt, mengatakan di platform X, meskipun memo sebelumnya telah dicabut, perintah eksekutif Presiden yang membekukan Donasi luar negeri dan mengakhiri inisiatif Diversity, Equity, and Inclusion (DEI) tetap berlaku. Perintah tersebut lebih terfokus dibandingkan dengan pembekuan Donasi senilai triliunan dolar yang diumumkan pada Senin malam.
Kantor anggaran Gedung Putih awalnya memerintahkan penghentian sementara hibah dan pinjaman federal melalui sebuah memorandum internal yang dikirim, Senin. Keputusan ini memicu kegelisahan, meskipun Gedung Putih menegaskan perintah tersebut Bukan seluas yang terlihat.
Meskipun para staf Gedung Putih secara terbuka menyalahkan media karena dianggap menciptakan kebingungan yang Bukan Terdapat, pemerintahan Biden menerima banyak panggilan dari Member parlemen dan pejabat negara bagian yang Mau mengetahui Dampak keputusan tersebut terhadap Daerah mereka.
Sejumlah Member Partai Republik di Kongres menyampaikan keprihatinan mereka kepada penasihat presiden, menegaskan kebingungan ini bukanlah sesuatu yang dibuat-buat. Para Member Partai Republik secara pribadi merasa frustrasi karena Bukan diberi pemberitahuan terlebih dahulu terkait keputusan tersebut, yang memicu kemarahan besar dari konstituen mereka.
“Lembaga federal harus menghentikan sementara Segala kegiatan terkait kewajiban atau pencairan Donasi keuangan federal,” demikian isi memorandum awal yang ditandatangani oleh Pelaksana Tugas Direktur OMB, Matthew Vaeth, sebagaimana salinan yang diperoleh CNN. Memo tersebut mengutip prioritas pemerintahan yang telah ditetapkan dalam perintah eksekutif sebelumnya.
Pada Selasa sore, seorang hakim federal sementara memblokir sebagian dari pembekuan Donasi yang diberlakukan oleh pemerintahan Trump.
Pada Rabu, Pemimpin Minoritas Senat Chuck Schumer menyatakan pemerintahan Trump mencabut pembekuan setelah tekanan politik yang kuat dari berbagai pihak di seluruh Amerika.
“Donald Trump baru saja mencabut pembekuan OMB yang mengerikan ini. Sekarang, ia juga Sebaiknya mencabut pencalonan Russell Vought Kepada OMB. Russell Vought adalah tokoh Primer di balik keputusan ini. Kami Tentu mereka akan mencoba melakukannya dengan Langkah lain,” ujar senator Demokrat dari New York itu kepada wartawan di Gedung Capitol AS.
Langkah Trump Kepada menghentikan Donasi federal senilai triliunan dolar pada Selasa telah membangkitkan perlawanan luas dari Partai Demokrat terhadap periode keduanya sebagai presiden. Langkah ini menimbulkan reaksi yang lebih besar dibandingkan kebijakan lainnya di pekan pertama pemerintahannya yang baru.
Salah satu area yang paling membingungkan akibat pembekuan ini adalah Medicaid. Dalam konferensi pers pertamanya di Gedung Putih, Leavitt Bukan dapat segera menjawab pertanyaan tentang apakah pendanaan Medicaid termasuk dalam pembekuan tersebut.
Kemudian, ia mengunggah pernyataan di X bahwa Gedung Putih mengetahui portal Medicaid sedang mengalami gangguan dan menyatakan “portal akan segera kembali online.” Tetapi, pada hari Selasa, pejabat Medicaid di berbagai negara bagian Tetap mengalami kendala Kepada mengakses portal pendanaan federal selama beberapa jam. (CNN/z-3)
