Trump cabut AS dari WHO. (The New York Times)
Washington: Pada hari pertamanya kembali ke Gedung Putih, Presiden AS Donald Trump menandatangani serangkaian perintah eksekutif, termasuk satu perintah Buat memulai proses penarikan AS dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Perintah tersebut dikeluarkan Sekeliling delapan jam setelah Trump diambil sumpah jabatannya.
“Itu perintah yang besar,” kata presiden baru itu Ketika menyetujui Berkas tersebut setelah tiba kembali di Gedung Putih, dilansir dari Outlook, Selasa, 21 Januari 2025.
AS telah menjadi Member WHO sejak 1948, tahun organisasi tersebut diluncurkan. Apabila penarikan diri tersebut berlanjut, maka AS akan menjadi satu-satunya negara besar di luar badan yang beranggotakan 194 negara tersebut.
Menurut perintah tersebut, AS keluar karena kesalahan penanganan WHO terhadap pandemi Covid-19 yang muncul dari Wuhan, Tiongkok, dan krisis kesehatan Dunia lainnya.
Selain itu, Dalih lainnya adalah kegagalan Buat mengadopsi reformasi dan ketidakmampuannya Buat menunjukkan independensi dari pengaruh politik yang Tak Layak dari negara-negara Member WHO.
Keputusan ini berarti AS akan meninggalkan badan kesehatan Perserikatan Bangsa-Bangsa dalam 12 bulan dan Tak akan Kembali memberikan kontribusi finansial Buat kegiatannya.
Keputusan ini akan, antara lain, mengakibatkan hilangnya ratusan juta dolar Buat anggaran inti WHO, yang akan berdampak signifikan terhadap kemampuannya Buat menanggapi keadaan darurat kesehatan Dunia.
AS secara historis telah menjadi penyandang Anggaran terbesar bagi badan kesehatan Dunia tersebut. AS menyumbang Sekeliling 18 persen dari keseluruhan pendanaan WHO.
Anggaran dua tahun terakhirnya, Buat 2024-2025, adalah USD6,8 miliar. Donor terbesar berikutnya Buat WHO adalah Bill & Melinda Gates Foundation, diikuti oleh Komisi Eropa dan Bank Dunia.
Donor nasional terbesar berikutnya adalah Jerman, yang menyumbang Sekeliling 3 persen dari pendanaan WHO.
Ahli kesehatan memperingatkan bahwa meninggalkan WHO akan mengisolasi AS dan berdampak pada respons pandemi Dunia dan Interaksi diplomatik. AS akan kehilangan akses ke jaringan seperti yang menentukan komposisi vaksin flu setiap tahun. Organisasi Kesehatan Dunia, yang berkantor pusat di Jenewa, Swiss, didirikan pada tahun 1948 dengan Donasi dari Amerika Perkumpulan.
Misinya adalah Buat “menghadapi tantangan kesehatan terbesar di Era kita dan secara terukur memajukan kesejahteraan masyarakat dunia.”
Keluarnya AS juga dapat menghambat kemampuan WHO Buat menanggapi dengan Segera dan efisien wabah penyakit menular dan keadaan darurat lainnya di seluruh dunia.
Langkah itu Tak terduga. Ini bukan upaya pertama Trump Buat menarik AS dari WHO. Pada 2020, ia mengkritik penanganan badan tersebut terhadap pandemi virus corona dan memulai langkah-langkah Buat menarik diri.
Tetapi setelah ia kalah dalam pemilihan 2020, ancaman itu Tak terwujud.
Pada hari pertamanya menjabat, 20 Januari 2021, mantan Presiden Joe Biden menghentikannya. Kali ini, Trump akan tetap menjabat Ketika penarikan tersebut berlaku.
“WHO Maju menuntut pembayaran yang sangat memberatkan dari Amerika Perkumpulan, jauh dari proporsi pembayaran yang dinilai negara lain,” kata Trump.
Ia mengutip Tiongkok, yang Mempunyai populasi berkali-kali lipat lebih besar dari Amerika Perkumpulan, tetapi menyumbang Sekeliling 90 persen lebih sedikit kepada WHO.
Biaya keanggotaan negara-negara di WHO terutama didasarkan pada produk domestik bruto (PDB). Perintah eksekutif tersebut juga menuntut menteri luar negeri Buat menghentikan negosiasi perjanjian pandemi yang telah dinegosiasikan oleh negara-negara Member WHO selama bertahun-tahun.
Perjanjian tersebut bertujuan Buat meningkatkan kesiapsiagaan pandemi melalui kebijakan tentang pengawasan, pembagian data, serta pembuatan dan rantai pasokan vaksin.
