Ilustrasi. Foto: Dok Liputanindo.id
Jakarta: Sucor Asset Management memperluas kemitraan Berbarengan Agen Penjual Dampak Reksa Anggaran (APERD) berbasis perbankan. Dalam setahun terakhir, Sucor Asset Management telah menjalin kerja sama strategis dengan beberapa bank terkemuka, termasuk Bank Danamon, Bank Syariah Indonesia (BSI), SMBC Indonesia, dan Bank Independen.
Presiden Direktur Sucor Asset Management Jemmy Paul Wawointana mengatakan, kemitraan ini memungkinkan nasabah perbankan Demi mengakses produk reksa Anggaran dari Sucor Asset Management. Dengan jaringan distribusi yang semakin luas, perusahaan memberikan layanan investasi yang lebih mudah diakses serta meningkatkan literasi keuangan.
“Nasabah kini dapat membeli produk reksa Anggaran Sucor Asset Management secara langsung melalui cabang-cabang representative masing-masing bank Kenalan ataupun melalui berbagai aplikasi digital banking yang dimiliki oleh bank Kenalan,” ujar dia dalam keterangan tertulisnya, Minggu, 2 Februari 2025.
(Ilustrasi investasi reksa Anggaran. Foto: MI/Usman)
Total aset
Hingga 30 Desember 2024, Asset Under Management (AUM) Sucor Asset Management mencapai Rp23,4 triliun dan telah menjangkau lebih dari 1,9 juta investor. Sedangkan per 24 Januari 2025, total AUM telah meningkat menjadi Rp25,1 triliun, mencerminkan kepercayaan yang semakin besar dari para investor dan Tetap akan Lanjut berkembang.
“Kami percaya bahwa pertumbuhan bukan hanya sekadar Nomor. Selama lebih dari dua Sepuluh tahun, Sucor Asset Management telah bertumbuh Berbarengan para investor melalui kerja sama yang erat Demi memberdayakan literasi keuangan dengan strategi investasi yang teliti dan Ahli,” ujar Jemmy.
Ke depan, Sucor Asset Management Tetap Mempunyai beberapa rencana Demi menambah APERD distribusi, Bagus dari sektor perbankan maupun non-perbankan. Perusahaan juga akan mengembangkan lebih banyak produk investasi inovatif guna semakin memperluas jangkauan layanan investasi yang terpercaya dan berkualitas.