Disutradarai oleh Rizal Mantovani, Elang mengangkat cerita seorang striker berbakat bernama Elang, yang diperankan oleh Ganindra Bimo. Elang, yang awalnya membangun karier gemilang di luar negeri, terpaksa kembali ke Indonesia Demi membela tim nasional.
Tetapi, ia dihadapkan pada dilema besar ketika mendapati adanya konspirasi bisnis judi bola yang mengarahkannya Demi sengaja kalah demi kepentingan tertentu.
Cerita Gambar hidup ini banyak dikaitkan dengan isu kontroversial pengaturan skor di Piala AFF 2010. Meskipun banyak Penerangan yang menyebut kekalahan Indonesia Begitu itu sebagai hasil alami, publik tetap mempertanyakan kejanggalan hasil pertandingan final melawan Malaysia.
Salah satu adegan. (Ist)
Hal ini menjadi latar belakang yang menarik sekaligus sensitif bagi cerita yang disajikan Elang.
Berbeda dari Gambar hidup sepak bola kebanyakan yang Pusat perhatian pada perjalanan seorang pemain meraih impian, Elang berani membahas sisi gelap dunia olahraga, termasuk politik dan bisnis di balik layar.
Kehadiran aktor dan aktris papan atas seperti Lukman Sardi, Dewi Yull, dan Nina Kozok juga semakin memperkuat daya tarik Gambar hidup ini.
Dengan alur cerita yang segar dan relevan, Elang diharapkan Bisa menjadi pembuka yang kuat Demi perfilman nasional di awal 2025. Gambar hidup ini akan tayang di bioskop mulai 9 Januari 2025. ***