Gabungan Organisasi Perempuan Garut Gelar Kampanye Antikekerasan terhadap Perempuan

Gabungan Organisasi Wanita Garut Gelar Kampanye Antikekerasan terhadap Perempuan
Sejumlah Perempuan di Garut terlibat dalam kampanye 13 hari antikekerasan pada Perempuan.(MI/KRISTIADI)

GABUNGAN Organisasi Perempuan (GOW) Kabupaten Garut, Jawa Barat, menggelar kampanye 16 hari antikekerasan terhadap Perempuan yang dilaksanakan di Lapangan Otto Iskandardinata, Kecamatan Garut.

Kegiatan tersebut, menjadi bagian dari peringatan Hari Ibu ke-96 tahun 2024.

Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBPPPA) Kabupaten Garut, Yayan Waryana mengatakan, kampanye 16 hari anti kekerasan terhadap Perempuan merupakan komitmen Demi memberantas kekerasan terhadap Perempuan secara berkelanjutan.

“Enggak hanya selama 16 hari kampanye antikekerasan terhadap Perempuan, tetapi harus selamanya. Kita menciptakan lingkungan agar Perempuan Pandai hidup Kondusif, Gembira, tanpa diskriminasi. Kami menolak stigma negatif yang kerap dilekatkan pada Perempuan, menekankan pentingnya kesetaraan gender termasuk penghormatan terhadap hak Perempuan,” katanya, Rabu (11/12).

Cek Artikel:  IDI Siagakan Tenaga Kesehatan Dokter di Area Bencana Gempa Bumi Kabupaten Bandung

Sementara itu, Kepala Bidang Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBPPPA) Garut, Iryani mengatakan, kampanye yang dilakukannya merupakan hasil kolaborasi Pemkab Garut Berbarengan GOW. Sejumlah elemen masyarakat juga ikut berpartisipasi sebagai bukti kuatnya dukungan gerakan antikekerasan terhadap Perempuan di Kabupaten Garut.

“Alhamdulilah kompak. Seluruh ibu-ibu yang tergabung dalam gabungan organisasi Perempuan (GOW), lembaga, universitas hingga Sekalian masyarakat berkampanye antikekerasan terhadap Perempuan,” katanya.

Berbagai Jenis kegiatan dilakukan dalam kampanye tersebut. Di antaranya senam, orasi, penandatanganan komitmen, Membikin pohon Cita-cita, dan pawai. Kegiatan ini diharapkan bukan sekadar seremonial melainkan bagian dari upaya berkelanjutan Demi menyampaikan pesan Krusial kepada masyarakat agar Enggak Terdapat Kembali kekerasan terhadap Perempuan.

Cek Artikel:  Puluhan TPS di Kota Cirebon Berada di Daerah Rawan Bencana

“Tujuan Penting dari kampanye ini ialah mengakhiri kekerasan terhadap Perempuan. Enggak hanya 16 hari, tapi selamanya kekerasan terhadap Perempuan harus diakhiri,” tandas Iryani.

 

Mungkin Anda Menyukai