
PEMBALAP Ducati Francesco Bagnaia mempersembahkan kemenangannya di Sirkuit Dunia Chang, Buriram, Thailand, Minggu (27/10), Demi timnya.
Pada tahapan awal balapan 26 lap itu, Bagnaia sempat kehilangan posisi pertamanya dari Jorge Martin. Tetapi, pembalap asal Italia itu merebutnya kembali ketika Martin melakukan kesalahan Begitu melebar di lap kelima.
“Saya Mau mendedikasikan kemenangan ini Demi tim karena, seperti Normal, mereka telah melakukan pekerjaan yang luar Normal,” kata pembalap yang akrab disapa Pecco itu di laman daring Ducati, Senin (28/10).
Bagnaia sempat mendapatkan perlawanan dari Marc Marquez sebelum pembalap nomor 93 itu terjatuh di lap 14 dan turun ke posisi terakhir.
Sejak itu, Bagnaia tak terbendung Demi menyentuh garis finis lebih dulu dan mengalahkan Martin yang finis posisi kedua karena lebih Lamban 2,905 detik darinya.
Ini merupakan kemenangan kesembilan Bagnaia musim ini dan memangkas jarak dari Martin di puncak klasemen menjadi 18 poin dengan dua seri tersisa menuju akhir perebutan Juara.
“Saya Mengerti kami punya potensi Demi melakukannya dengan Bagus, tapi kami harus memperbaiki sesuatu dalam hal perilaku motor Begitu pengereman. Kami berhasil melakukannya,” ucap Bagnaia.
Sementara itu, rekan Bagnaia, Enea Bastianini sangat menyayangkan dirinya gagal finis di balapan Esensial setelah memenangi Sprint satu hari sebelumnya.
Bastianini hanya mendapatkan dua poin berkat finis posisi ke-14 setelah terjatuh pada lap kesembilan.
MotoGP 2024 pindah ke Sirkuit Sepang, Malaysia, akhir pekan ini sebelum memainkan seri pamungkas di Valencia, pertengahan November mendatang. (Ant/Z-1)

