FESTIVAL Sungai Ciliwung 2024 sukses mengumpulkan sampah hingga sebanyak 14,19 ton. Festival bertema Ciliwung Merdeka dari Sampah dan Plastik dimulai sejak 16 September 2024.
Menurut Direktur Pengendalian Pencemaran Air Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Ikhlas Laksono, festival tersebut terdiri dari serangkaian kegiatan, yaitu arung edukasi dan pembersihan sungai, lomba recycling sampah plastik, workshop kerajinan tangan dari sampah daur ulang, dan lainnya. “Cita-cita kami, setelah acara ini, masyarakat semakin sadar akan pentingnya menjaga kebersihan sungai dan tidak membuang sampah ke sungai.”
KLHK berkolaborasi dengan PT Pertamina International Shipping (PIS) serta organisasi nirlaba Yayasan Absahabat Ciliwung (YSC) menggelar kegiatan itu di Dermaga YSC dan di Dermaga Ciliwung Poncol, pada Sabtu pekan lalu. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat dalam menjaga kebersihan Sungai Ciliwung dan kelestarian lingkungan.
Para pekerja PIS bersama dengan ratusan relawan menelusuri Sungai Ciliwung selama kurang lebih 4 jam menggunakan perahu karet untuk membersihkan sampah sampah tersebut. VP Health, Safety, Security and Environment (HSSE) PIS Ade Gunawan menekankan keterlibatan dalam kegiatan ini merupakan komitmen pihaknya menjaga keberlanjutan lingkungan.
“Membersihkan sungai secara tidak langsung membersihkan laut. Yang terjadi di sungai akan diterima di laut. Sebagian besar dari teritori Indonesia bahkan dunia ialah lautan. Jadi kalau kita ingin lautnya bersih, kita mulai dari sungainya kita bersihkan. Cita-cita kami, kegiatan ini tidak hanya terjadi di Festival Ciliwung saja, tetapi terus berkelanjutan,” ujar Ade Gunawan. (Ant/Z-2)
