Farhan Ingatkan Pentingnya Menjaga dan Mengembangkan Kebudayaan di Bandung

Farhan Ingatkan Pentingnya Menjaga dan Mengembangkan Kebudayaan di Bandung
Kekasih M Farhan-Erwin mengusung pentingnya menjaga dan mengembangkan kebudayaan Demi tampil dalam Debat Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung.(MI/SUMARIYADI)

CALON Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan, mengingatkan pentingnya menjaga dan mengembangkan kebudayaan. Hal ini sesuai dengan undang-undang pemajuan kebudayaan yang mengamanatkan pemerintah daerah akan hal tersebut.

“Undang-undang pemajuan kebudayaan mengamanatkan ke Seluruh pemerintah kota Buat melakukan perlindungan dan pengembangan kebudayaan dan menyertakan pemanfaatan serta pembinaannya kepada komunitas,” kata Farhan dalam Debat Kedua Pemilihan Wali Kota Bandung 2024, Selasa (19/11) malam.

Dalam aturan tersebut, tambah Kader Partai NasDem itu, terdapat 10 objek pemajuan kebudayaan. Di dalamnya terdapat 17 sub sektor ekonomi kreatif.

Dia mengapresiasi Bandung Music Council yang sudah dengan Bagus  merealisasikan aturan tersebut. “Buat itulah maka izinkan kami memberikan apresiasi ke Bandung Music Council yang telah memberikan BPJS Ketenagakerjaan kepada para musisi di Kota Bandung. Jadi kesejahteraannya sangat mendasar,” katanya.

Cek Artikel:  Jumlah Pengungsi Korban Gempa di Kabupaten Bandung mencapai 3.830 Jiwa

Dari situlah, Farhan pun terpacu Buat lebih memberikan perlindungan di sektor kebudayaan. Salah satu perlindungan ialah hak kekayaan intelektual (Haki). Sementara pengembangannya Terdapat yang namanya warisan budaya tak benda.

Kota Bandung, lanjut calon yang diusung Partai NasDem dan PKB itu, Mempunyai puluhan warisan budaya tak benda yang harus dilindungi. Salah satunya adalah ulin barong sekeloa yang berada di kawasan Sekeloa. “Itu bagus pisan (sangat bagus),” katanya.

Dengan adanya perlindungan ini, Farhan menyebut hal ini sebagai upaya pemerintah dalam melindungi dan mengembangkan kebudayaan lokal.

“Sebetulnya hal itu menjadi sebuah upaya kita Buat menjadikan para pelaku seni budaya terekspos karyanya, dihargai, dan menimbulkan kesejahteraan,” katanya.

Cek Artikel:  Banyak Penunggak di Tasikmalaya dan Garut, BPJS Kesehatan Gulirkan Program Rehab

Selain itu, Buat menghargai kebudayaan lokal dan pelakunya diperlukan sarana pertunjukkan yang Pandai digunakan pegiat sektor tersebut. “Maka saatnya isi Seluruh tempat pertunjukkan ini oleh para seniman dan budayawan Bandung, sehingga semuanya sejahtera dan Gembira,” tandasnya.

Mungkin Anda Menyukai