Fakta di Balik Jatuhnya Pesawat Medis di Philadelphia

Philadelphia: Sebuah pesawat medis yang membawa seorang anak yang baru saja menyelesaikan perawatan Demi kondisi yang mengancam jiwa, ibunya dan empat orang lainnya Anjlok ke lingkungan Philadelphia, Amerika Perkumpulan (AS) tak Lamban setelah lepas landas pada Jumat malam. Kecelakaan ini menewaskan Sekalian orang di dalamnya serta satu orang di dalam kendaraan dan melukai sedikitnya 22 orang lainnya.

Jet Rescue Air Ambulance, yang mengoperasikan Learjet 55, awalnya mengatakan dalam sebuah pernyataan pada Jumat: “Kami Bukan dapat memastikan adanya korban selamat.” Selama konferensi pers Sabtu pagi, Wali Kota Philadelphia Cherelle Parker mengonfirmasi bahwa Sekalian orang di dalamnya -,serta satu orang di dalam kendaraan di darat,- telah meninggal.

Dalam pembaruan pada Sabtu, Jet Rescue Air Ambulance mengidentifikasi kru sebagai Kapten Alan Alejandro Montoya Perales, kopilot Josue de Jesus Juarez Juarez, Dr. Raul Meza Arredondo, paramedis Rodrigo Lopez Padilla.

Pemerintah Ensenada juga mengidentifikasi pasien dan ibunya yang meninggal dalam kecelakaan itu sebagai Valentina Guzman Murillo dan Lizeth Murillo Ozuna.
 

Sekalian orang di dalam pesawat itu berasal dari Meksiko. Guzman Murillo sedang diangkut pulang, menurut juru bicara Jet Rescue Shai Gold. Tujuan akhir pesawat itu adalah Tijuana setelah singgah di Missouri.

Pasien dan ibunya berada di dalam pesawat Serempak dengan empat Personil kru. Gold mengatakan bahwa ini adalah kru yang berpengalaman dan Sekalian orang yang terlibat dalam penerbangan ini menjalani pelatihan yang ketat.

“Ketika insiden seperti ini terjadi, itu mengejutkan dan mengagetkan,” kata Gold.

“Sekalian pesawat dirawat, Bukan Eksis sepeser pun yang dihemat karena kami Mengerti misi kami sangat Krusial,” imbuh Nold, ABC7NY, Senin 3 Februari 2025.

FAA mengatakan Badan Keselamatan Transportasi Nasional (NTSB) akan memimpin penyelidikan. Penyelidik NTSB tiba di area tersebut pada Sabtu. Apa yang sebenarnya terjadi?

Kontrol Lewat lintas udara kehilangan kontak dengan pesawat

Menurut perusahaan pelacak penerbangan FlightAware, jet lepas landas dari Bandara Philadelphia Timur Laut –,yang utamanya melayani jet bisnis dan penerbangan carter,– pada pukul 18.06 pada Jumat, 31 Januari 2025.

“Medevac, layanan medis Kosong-lima-enam Ketika berangkat, Kelok kanan, pukul dua-sembilan Kosong. Landasan pacu dua-empat diizinkan Demi lepas landas. Sayap 25010,” kata pengontrol Lewat lintas udara kepada pilot beberapa Ketika sebelum jet medis lepas landas.

“Layanan medis medevac Kosong-lima-enam dikonfirmasi. Ketika berangkat, Kelok kanan, pukul dua-sembilan Kosong. Landasan pacu dua-empat diizinkan Demi lepas landas,” sebut menara pengontrol Lewat lintas udara.

Pengontrol Lewat lintas udara kemudian melakukan kontak dengan pesawat Ketika berangkat. Pilot kemudian merespons. “Layanan medis medevac 056 menghubungi Philly dengan keberangkatan 123.8,” kata pengontrol Lewat lintas udara.

“123.8 (Bukan terdengar) 056 medevac. Terima kasih. Selamat siang,” jawab pilot.

Setelah lepas landas, pengontrol Lewat lintas udara berulang kali mencoba menghubungi pilot Tengah tetapi Bukan mendapat respons. Lintasan penerbangan menunjukkan pesawat berhasil mencapai ketinggian Sekeliling 1600 kaki di udara sebelum kontrol Lewat lintas udara kehilangan kontak.

Pengontrol Lewat lintas udara kemudian menyebut pesawat itu sebagai pesawat yang hilang.

“Ini 765. Kami Mempunyai pesawat yang hilang,” kata pengontrol Lewat lintas udara.

“Kami Bukan Tentu apa yang terjadi jadi kami mencoba mencari Mengerti. Demi Ketika ini, lapangan akan ditutup. Jadi mungkin Bukan Eksis penerbangan masuk atau keluar,” ucap pengendali.

Pengontrol Lewat lintas udara kemudian menghentikan Sekalian penerbangan yang datang dan pergi dari Bandara Northeast Philadelphia.

Pesawat itu berada di udara kurang dari 30 detik sebelum Anjlok di dekat persimpangan Roosevelt Boulevard dan Cottman Avenue. Posisi itu Sekeliling tiga mil dari Bandara Philadelphia Timur Laut.

Ahli penerbangan mempertimbangkan kecelakaan itu

Beberapa video dari para saksi menunjukkan pesawat itu Anjlok ke tanah, menyebabkan ledakan besar. Kamera bel pintu merekam video pesawat itu Anjlok dalam garis putih dan meledak Ketika menghantam tanah di dekat Roosevelt Mall.

“Saya pikir bukti terpenting yang telah kita lihat sejauh ini adalah video bel pintu yang menunjukkan pesawat itu turun pada sudut yang luar Standar,” kata Arthur Wolk, seorang Ahli penerbangan, kepada NBC10.

“Nyaris 45 derajat, yang berarti pesawat itu Bukan terkendali. Bukan Eksis pilot yang akan secara sukarela menurunkan pesawat apa pun pada sudut itu. Itu mungkin mengakibatkan pesawat itu menghantam tanah dengan kecepatan lebih dari 400 knot dan mungkin 5 atau bahkan 10.000 kaki per menit dan turun secepat itu. Jadi, Eksis sesuatu yang menyalip awak pesawat ini,” sebut Wolk yang berbicara tentang kemungkinan penyebab kecelakaan itu.

“Apakah itu kerusakan mekanis yang memengaruhi kemiringan pesawat Ketika naik atau turun. Apakah itu kerusakan kontrol penerbangan yang Bukan memungkinkan mereka Demi mengembalikan pesawat. Apakah Eksis kegagalan instrumen di pesawat yang Bukan memungkinkan mereka Demi menerbangkan pesawat dan kondisi cuaca yang Eksis meskipun Eksis duplikat dari Sekalian instrumen tersebut dengan kopilot di kursi kanan,” kata Wolk.

“Jadi itu kurang mungkin. Saya pikir mengingat kehancuran yang mengerikan, kehancuran yang menyedihkan, total dan menyeluruh dari pesawat ini, saya pikir banyak bukti harus datang dari perekam Bunyi Demi Memperhatikan apa yang dibicarakan kru dan mungkin Apabila mereka mengomunikasikan keadaan darurat mereka ke kontrol Lewat lintas udara, rekaman kontrol Lewat lintas udara itu mungkin juga membantu. Dan kemudian itu mungkin mendorong penyelidikan Demi Memperhatikan bagian-bagian kecil apa pun yang tersisa Demi Memperhatikan apakah Eksis kerusakan atau Bukan,” sebut Wolk.

Apakah cuaca berperan dalam kecelakaan itu?

Sementara kondisi berawan dan hujan Nyaris sepanjang hari Jumat, Ahli meteorologi First Alert Weather NBC10 Brittney Shipp menggambarkannya sebagai ‘hujan badai Standar’.

Pada pukul 5:54 sore pada Jumat, Sekeliling 10 menit sebelum kecelakaan, jarak pandang adalah enam mil di Bandara Philadelphia Timur Laut dengan kecepatan angin 10 mph.

“Itu bukan kecepatan angin yang kencang,” kata Shipp. “Bukan Eksis peringatan angin. Ini hanya, sekali Tengah, hujan badai Standar yang bergerak hari ini,” ucap Shipp.

Shipp mengatakan Eksis juga Mega yang menggantung rendah dengan langit-langit rendah Nyaris sepanjang hari. Mega rendah dapat menyulitkan pandangan dan pesawat Demi lepas landas dan mendarat.

“Visibilitasnya Bukan sempurna, tetapi cukup Standar Demi jenis hujan badai yang kita lihat hari ini,” kata Shipp.

Apa yang kita ketahui tentang Learjet 55

“Lear 55 merupakan pengembangan dari Sekalian jet Lear yang kita kenal dan telah kita dengar selama bertahun-tahun. Versinya jauh lebih besar. Interiornya jauh lebih besar dan karenanya sekarang banyak digunakan Demi keperluan evakuasi medis karena Anda dapat memasukkan tandu dan jenis peralatan lain ke dalam dan keluar dengan lebih mudah daripada jet Lear yang lebih kecil,” kata Wolk.

“Pesawat yang sangat, sangat Segera. Secepat pesawat terbang apa pun. Bahkan lebih Segera Tengah. Terbang sangat tinggi di ketinggian 50 ribu kaki. Relatif Irit bahan bakar. Dapat terbang jauh dan karena sangat Segera Apabila Anda Mempunyai pasien darurat medis, pesawat ini memungkinkan Anda Demi membawa mereka dari satu tempat ke tempat lain dengan Segera,” Wolk menambahkan.

“Ini adalah pesawat dengan dua pilot. Dengan kata lain, Anda harus Mempunyai dua pilot bersertifikat yang telah teruji terbang di kontrol. Kontrolnya sepenuhnya sama. Ini adalah pesawat yang sangat canggih pada masanya. Mungkin sudah Bukan dibuat selama 15 atau 20 tahun terakhir. Tetapi, itu adalah pesawat yang luar Standar Ketika dibuat dan Lanjut terbang dalam jumlah yang signifikan di seluruh dunia Ketika ini,” imbuh Wolk.

Apa itu ambulans udara?

Ambulans udara menyediakan transportasi bagi orang-orang dalam situasi kritis atau mengancam jiwa ketika ambulans darat Bukan dapat menjangkau pasien atau Bukan dapat menjangkau mereka dengan cukup Segera.

Menurut laporan Kantor Akuntabilitas Pemerintah AS tahun 2017, ambulans membantu meningkatkan Kesempatan pasien Demi bertahan hidup dan pulih, terutama di daerah pedesaan yang Bukan Mempunyai pusat trauma atau luka bakar.

Menurut laporan jurnal medis tahun 2022, ambulans udara semakin Krusial karena semakin banyak rumah sakit pedesaan yang tutup.

Ambulans udara dapat berupa helikopter atau pesawat sayap tetap. Helikopter umumnya digunakan Demi membawa pasien antar rumah sakit atau dari Posisi kecelakaan ke rumah sakit. Versi pesawat terbang menempuh jarak yang lebih jauh antar bandara.

Helikopter merupakan 74?ri Sekalian ambulans udara, menurut laporan GAO.

Siapa yang menggunakan ambulans udara?

Orang dengan cedera traumatis, komplikasi kehamilan, serangan jantung, stroke, dan penyakit pernapasan adalah pengguna ambulans udara yang paling Standar, menurut National Association of Insurance Commissioners. Lebih dari 550.000 pasien di AS menggunakannya setiap tahun.

Di Hawaii, misalnya, ambulans sering digunakan Demi membawa pasien dari pulau yang berpenduduk lebih sedikit, di mana perawatan kesehatan lebih terbatas, ke Honolulu, tempat rumah sakit terbesar di negara bagian itu berada.

Pemilik pesawat yang Anjlok di Philadelphia, Jet Rescue, menerbangkan pemain bisbol Hall of Famer David Ortiz ke Boston setelah ia ditembak di Dominican Republican pada tahun 2019.

Apa saja perlengkapannya?

Ambulans udara sering kali dilengkapi dengan peralatan penyelamat jiwa yang serupa seperti ventilator dan alat transfusi darah. Ambulans udara juga dilengkapi dengan tandu dan inkubator.

Mayo Clinic, misalnya, mengatakan ambulans udaranya akan Mempunyai defibrilator eksternal, alat pacu jantung eksternal, dan lebih dari 60 obat-obatan.

Paramedis dan teknisi medis darurat merawat pasien di dalam pesawat. Terkadang dokter dan perawat juga ikut serta.

Berapa biaya ambulans udara?

Perjalanan ambulans udara rata-rata adalah 84 kilometer dan biayanya antara USD12.000-USD25.000 atau Sekeliling Rp197-411 juta per penerbangan, menurut National Association of Insurance Commissioners. Kondisi medis pasien dan staf di dalam pesawat dapat memengaruhi harga.

Banyak perusahaan asuransi akan membayar apa yang mereka anggap wajar, tetapi terkadang mereka Bukan setuju dengan penyedia ambulans udara dan dalam kasus ini pasien mungkin harus membayar selisihnya.

Para Ahli asuransi mengatakan tagihan besar menjadi lebih Standar karena biaya meningkat dan pertanggungan bergeser.

Apakah Eksis kecelakaan fatal lainnya dengan ambulans udara?

Ya, Eksis 87 kecelakaan yang menyebabkan 230 Kematian dari tahun 2000 hingga 2020, menurut sebuah studi dalam jurnal Prehospital and Disaster Medicine. Nyaris tiga perempat dari kecelakaan tersebut terjadi pada helikopter.

Unsur Sosok yang dapat mencakup kesalahan pilot atau disorientasi, gangguan, dan kelelahan berkontribusi terhadap 87% kecelakaan fatal.

Kecelakaan di Philadelphia merupakan insiden fatal kedua dalam 15 bulan bagi Jet Rescue. Pada tahun 2023, lima awak pesawat tewas ketika pesawat yang mereka tumpangi melewati landasan pacu di negara bagian Morelos di Meksiko tengah dan menabrak lereng bukit.