Lapangan Banyu Urip. Foto: Arsip SKK Migas
Jakarta: Presiden Direktur ExxonMobil Cepu Limited (EMCL) Carole Gall menyatakan kesiapannya agar dapat meningkatkan produksi Blok Cepu.
Seperti diketahui, Menteri Kekuatan dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia meminta ExxonMobil Cepu Ltd untuk meningkatkan kapasitas produksinya menjadi 150 ribu barel minyak per hari (BOPD) pada 2026.
Carole menyebutkan, salah satu langkah yang sudah dilakukan adalah produksi minyak pertama dari pemboran Banyu Urip infill clastic pada 2024, yang menghasilkan 13.300 BOPD.
Keberhasilan EMCL dalam menghasilkan minyak perdana dari pemboran sumur infill clastic ini menjadi program strategis bagi ExxonMobil, mitra, dan Indonesia.
“Program ini sangat penting bagi ExxonMobil, para mitra, dan Indonesia. Program ini akan berkontribusi untuk mencapai target produksi nasional dan memperkuat ketahanan energi Indonesia,” ucap Carole.