Erick Thohir Sebut Penggunaan Wasit asal Jepang di Aliansi 1 Hanya Sementara

Liputanindo.id JAKARTA – Ketua Lazim Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), Erick Thohir mengatakan penggunaan wasit asal Jepang di BRI Aliansi 1 2023/24 hanya bersifat sementara, Senin (11/12/2023).

Sebelumnya, dua wasit asal Negeri Surya Terbit, yakni Nakamura memimpin laga antara Persib Bandung vs Persik Kediri, sementara Yusuke mengawal pertandingan Persita Tangerang melawan Persikabo 1973.

Baca Juga:
Bristol Rovers Pinjam Elkan Baggott dari Ipswich Town Hingga Akhir Musim

Meski menurunkan wasit dari Jepang di laga tersebut, PSSI tetap menurunkan asisten-asisten wasit dari wasit lokal.

“Ini adalah sebuah bentuk kerja sama kita Buat meningkatkan kualitas perangkat pertandingan. Tak sekadar wasit asing memimpin tapi berkolaborasi dengan wasit lokal,” kata Ketua Lazim PSSI Erick Thohir, sebagaimana ditulis situs Formal PSSI.

Cek Artikel:  DejanGloria Lolos ke Semifinal Tiongkok Terbuka 2024

Di laga Persib vs Persik, misalnya. Nakamura dibantu oleh Frengki Fredianto (Asisten Wasit 1), M Akbar Jamaluddin (Asisten Wasit 2), dan Aprisman Aranda (Cadangan Wasit).

Sedangkan di laga Persita vs Persikabo, Araki dibantu oleh Fuad Qohar (Asisten Wasit 1), Nurhadi (Asisten Wasit 2), dan Candra (Cadangan Wasit).

Erick mengatakan, dengan kolaborasi yang dibangun dengan sumber daya Insan (SDM) yang lebih berpengalaman, maka perlahan hal itu Pandai meningkatkan kualitas SDM lokal. Terlebih sebentar Kembali Aliansi 1 akan mulai menerapkan VAR yang tentu menjadi solusi bagi masalah pengaturan skor yang menghantui sepakbola Indonesia.

“Sepakbola kita akan meningkat kualitasnya Apabila diikuti juga dengan peningkatan SDM yang terlibat di dalamnya terutama perangkat pertandingan.

Cek Artikel:  Menpora Sebut Perolehan Medali Indonesia di Olimpiade Paris 2024 Penuhi Sasaran

“Dengan usaha Buat meningkatkan kualitas wasit plus penggunaan VAR nanti kita berharap kompetisi kita semakin berkualitas dari segala sisi termasuk dari kualitas pertandingan yang punya standar tinggi,” ujarnya.

Penggunaan wasit asal Jepang ini sebagai bagian dari transfer of knowledge dari wasit yang punya jam terbang tinggi di level dunia dengan wasit lokal. (RMA)

 

Baca Juga:
PSSI Akan Putuskan Perpanjangan Kontrak STY Setelah Piala Asia U-23 2024

 

Mungkin Anda Menyukai