Empat Tentara Israel Tewas akibat Serangan Pesawat Takawak Hizbullah

Empat Tentara Israel Tewas akibat Serangan Pesawat Nirawak Hizbullah
Tentara Israel.(Al Jazeera)

EMPAT tentara Israel tewas dan lebih dari 60 orang terluka setelah serangan pesawat nirawak atau drone oleh Hizbullah di pangkalan militer dekat kota Binyamina, Israel, 40 mil selatan perbatasan Libanon.

IDF mengatakan, selain empat orang tewas, tujuh tentara terluka parah ketika satu UAV yang diluncurkan sebagai bagian dari serangan pesawat nirawak oleh Hizbullah berhasil menghindari sistem pertahanan udara Israel. Sebanyak 61 orang terluka dalam serangan itu.

Selain pesawat nirawak, kelompok pejuang Libanon itu meluncurkan roket ke kota-kota lain di Israel utara, termasuk Nahariya dan Acre, dalam upaya memicu sistem pertahanan.

Baca juga : Tengah, Seorang Personil UNIFIL Terluka di Libanon Selatan

Cek Artikel:  Turki Putuskan Perpanjang Masa Pemblokiran Kerja Sama NATO-Israel

“Pesawat nirawak ini menerobos radar pertahanan Israel tanpa terdeteksi dan mencapai targetnya di kamp pelatihan Brigade Golani elite di Binyamina,” kata Hizbullah.

Brigade Golani telah dikerahkan di Libanon selatan, tempat Israel telah melancarkan operasi darat.

Serangan pesawat nirawak itu terjadi pada akhir pekan yang sama ketika Hizbullah meluncurkan lebih dari 300 proyektil ke Israel utara selama Yom Kippur, hari raya penting Yahudi. Golongan militan Libanon itu mengeklaim bahwa mereka menargetkan perkumpulan pasukan musuh Israel.

Pentagon juga mengumumkan pada Minggu bahwa Departemen Pertahanan AS akan mengerahkan sistem pertahanan udara canggih dan pasukan AS untuk mengoperasikannya ke Israel. (Washington Examiner/Z-2)

 

Mungkin Anda Menyukai